Inter Milan Ditahan Imbang Lazio, Kans Juara Liga Italia Tergantung Pekan Terakhir
Inter Milan gagal menyalip Napoli di puncak klasemen Liga Italia setelah bermain imbang 2-2 melawan Lazio, membuat perebutan gelar juara akan ditentukan di pekan terakhir.
Pertandingan pekan ke-37 Liga Italia antara Inter Milan melawan Lazio di Stadion Giuseppe Meazza, Milan, Senin dini hari WIB, berakhir imbang 2-2. Hasil ini membuat Inter gagal mengkudeta Napoli dari puncak klasemen dan membuat persaingan gelar juara semakin ketat hingga pekan terakhir.
Inter sempat unggul dua kali melalui gol Yann Bisseck (menit 45+2) dan Denzel Dumfries (menit 80). Namun, Lazio mampu menyamakan kedudukan dua kali lewat brace Pedro Rodriguez (menit 72 dan 90 melalui penalti). Pertandingan yang menegangkan ini menyisakan peluang bagi kedua tim untuk meraih gelar juara di pekan pamungkas.
Dengan hasil imbang ini, Inter Milan tetap berada di posisi kedua klasemen sementara dengan raihan 78 poin dari 37 pertandingan, tertinggal satu poin dari Napoli yang berada di puncak. Nasib Inter Milan untuk menjadi juara sepenuhnya bergantung pada hasil pertandingan terakhir melawan Como dan hasil pertandingan Napoli melawan Cagliari.
Perebutan Gelar Juara di Pekan Terakhir
Jalan Inter Milan menuju gelar juara Liga Italia masih terbuka. Kemenangan atas Como di pekan terakhir menjadi syarat mutlak bagi Inter. Namun, kemenangan tersebut masih belum cukup jika Napoli juga meraih kemenangan atas Cagliari. Hanya jika Napoli kalah dan Inter menang, maka Inter akan keluar sebagai juara.
Namun, skenario lain juga masih memungkinkan. Jika Inter Milan hanya meraih hasil imbang melawan Como dan Napoli kalah dari Cagliari, maka Inter Milan tetap berpeluang menjadi juara. Hal ini dikarenakan Inter unggul selisih gol atas Napoli.
Jika kedua tim berakhir dengan poin yang sama, maka laga playoff satu pertandingan akan menentukan juara. Keunggulan selisih gol Inter Milan saat ini membuat mereka berpeluang menjadi tuan rumah jika playoff tersebut digelar.
Lazio Berjuang untuk Empat Besar
Di sisi lain, hasil imbang ini membuat Lazio turun ke peringkat keenam klasemen sementara dengan 65 poin. Peluang Lazio untuk masuk empat besar masih terbuka, tetapi mereka wajib menang di pekan terakhir dan berharap Juventus dan AS Roma gagal meraih poin penuh.
Lazio menunjukkan permainan yang cukup baik dan memberikan perlawanan sengit kepada Inter. Meskipun kalah penguasaan bola (44 persen berbanding 56 persen milik Inter), Lazio mampu menciptakan 12 tembakan ke gawang Inter, empat di antaranya tepat sasaran.
Pertandingan ini menunjukkan betapa kompetitifnya Liga Italia musim ini. Hingga pekan terakhir, persaingan gelar juara dan perebutan posisi empat besar masih sangat terbuka dan penuh kejutan.
Statistik Pertandingan dan Jalannya Pertandingan
Inter Milan mendominasi penguasaan bola dengan 56 persen, namun Lazio lebih efektif dalam menciptakan peluang dengan 12 tembakan, empat di antaranya mengarah ke gawang. Inter unggul lebih dulu lewat gol Bisseck di menit 45+2, memanfaatkan bola rebound di kotak penalti.
Di babak kedua, Lazio meningkatkan intensitas serangan dan menyamakan kedudukan lewat gol Pedro Rodriguez di menit ke-72. Inter kembali unggul lewat sundulan Dumfries di menit ke-80, namun lagi-lagi Pedro Rodriguez mencetak gol lewat penalti di menit akhir untuk memastikan hasil imbang 2-2.
Pertandingan ini menjadi bukti bahwa hingga akhir musim, Liga Italia tetap menyajikan laga-laga yang dramatis dan penuh ketegangan. Semua mata tertuju pada pekan terakhir untuk menyaksikan siapa yang akan menjadi juara dan tim-tim mana yang akan mengisi empat besar.
Baik Inter Milan maupun Napoli masih memiliki kesempatan untuk meraih gelar juara. Pekan terakhir akan menjadi penentu bagi nasib kedua tim tersebut.
