Malut United Lolos Verifikasi Liga 1, Siap Berlaga di Musim Mendatang!
PT LIB telah memverifikasi dokumen dan infrastruktur Gelora Kieraha, menyatakan Malut United memenuhi syarat untuk berkompetisi di Liga 1 musim depan, meskipun belum memenuhi standar AFC untuk kompetisi Asia.

Tim verifikasi PT Liga Indonesia Baru (LIB) telah menyelesaikan proses verifikasi manual dokumen dan infrastruktur Gelora Kieraha di Ternate pada tanggal 15 Mei. Verifikasi ini bertujuan untuk memastikan kesiapan Malut United dalam mengikuti kompetisi Liga 1 musim mendatang. Proses ini meliputi lima aspek penting, mencakup aspek keuangan, personalia, dan administrasi klub, yang semuanya dinyatakan telah dipenuhi oleh Malut United.
Menurut Asghar Saleh, perwakilan manajemen Malut United, "Setiap tahunnya Asian Football Confederation (AFC) selalu mengupdate kesiapan tim mengikuti kompetisi di level Asia maupun di regional, tentunya PSSI juga melakukan hal yang sama, jadi ada verifikasi terhadap lima aspek. Yang dinilai pertama yakni aspek keuangan, ada aspek personal dan administrasi terkait dengan sumber daya yang dimiliki oleh klub dan Malut United telah memenuhi syarat."
Hasil verifikasi menyatakan Malut United memenuhi persyaratan untuk berkompetisi di Liga 1 Indonesia. Keberhasilan ini merupakan langkah maju yang signifikan bagi klub sepak bola asal Maluku Utara tersebut. Namun, perjalanan menuju kompetisi Asia masih membutuhkan beberapa perbaikan.
Persyaratan AFC dan Persiapan Malut United
Meskipun lolos verifikasi Liga 1, Malut United belum memenuhi semua persyaratan yang ditetapkan oleh AFC untuk berkompetisi di level Asia. Dari 18 peserta Liga 1, hanya enam klub yang lolos verifikasi AFC, sementara 12 klub lainnya, termasuk Malut United, masih belum memenuhi standar.
Salah satu kekurangan Malut United adalah pelatih kiper yang belum memiliki lisensi level 3, sesuai regulasi AFC. Saat ini, Malut United hanya memiliki pelatih kiper level 2. Hal serupa juga terjadi pada posisi pelatih fisik yang juga belum memenuhi standar lisensi AFC.
Menanggapi hal ini, Asghar Saleh menyatakan, "Kalau Malut United diberi kesempatan untuk bermain di kompetisi Asia, Malut United akan mencari jalan keluar dengan menggunakan jasa pelatih kiper atau pelatih fisik yang berlisensi sesuai ketentuan yang diatur AFC."
Manajemen Malut United juga telah mempersiapkan langkah antisipatif terkait stadion. Mengingat persyaratan AFC yang mewajibkan penggunaan stadion dengan single seat, Malut United telah mendaftarkan Gelora Bung Tomo Surabaya sebagai alternatif jika mereka berpartisipasi di kompetisi Asia.
Infrastruktur dan Persiapan ke Depan
Verifikasi PT LIB tidak hanya berfokus pada aspek administrasi, tetapi juga mencakup penilaian menyeluruh terhadap infrastruktur Gelora Kieraha. Meskipun detail penilaian infrastruktur belum diungkapkan secara rinci, lolosnya verifikasi mengindikasikan bahwa stadion tersebut telah memenuhi standar minimum untuk penyelenggaraan pertandingan Liga 1.
Keberhasilan Malut United lolos verifikasi Liga 1 merupakan pencapaian yang membanggakan. Namun, klub ini perlu terus meningkatkan kualitas tim dan memenuhi standar AFC agar dapat berlaga di kancah Asia. Komitmen manajemen untuk mencari pelatih yang memenuhi lisensi AFC menunjukkan keseriusan mereka dalam mencapai target tersebut.
Dengan persiapan yang matang dan komitmen yang kuat, Malut United diharapkan dapat bersaing secara kompetitif di Liga 1 dan menatap peluang untuk berkompetisi di level Asia di masa mendatang. Langkah antisipatif dengan menyiapkan stadion alternatif juga menunjukkan perencanaan yang baik dari manajemen klub.
Partisipasi Malut United di Liga 1 diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi perkembangan sepak bola di Maluku Utara. Semoga keberhasilan ini dapat menginspirasi klub-klub sepak bola lainnya di Indonesia untuk terus berbenah dan meningkatkan kualitasnya.