PSSI Bidik Pembangunan Stadion Mini 5.000 Penonton di IKN
PSSI berencana membangun stadion mini berkapasitas 5.000 penonton di IKN setelah selesainya pembangunan tahap pertama Training Center PSSI.

Jakarta, 21 Februari 2024 - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) mengumumkan rencana pembangunan stadion mini berkapasitas 5.000 penonton di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. Proyek ambisius ini merupakan tahap kedua dari pengembangan sepak bola nasional di IKN, menyusul selesainya pembangunan tahap pertama Training Center (TC) PSSI.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyampaikan kabar gembira ini melalui unggahan video di akun Instagram resminya. Beliau menjelaskan bahwa setelah sukses menyelesaikan tahap pertama pembangunan TC PSSI, fokus selanjutnya adalah membangun stadion mini yang dapat menampung 5.000 penonton. Pembangunan ini menunjukkan komitmen PSSI untuk memajukan sepak bola Indonesia, khususnya di IKN yang tengah berkembang pesat.
Kerja sama yang erat antara PSSI dan Otorita IKN menjadi kunci keberhasilan proyek ini. Erick Thohir menegaskan telah terjalin kesepakatan terkait lahan yang akan digunakan untuk pembangunan stadion mini tersebut. Kesiapan lahan dan dukungan penuh dari Otorita IKN memastikan kelancaran pembangunan stadion mini yang diharapkan dapat menjadi pusat kegiatan sepak bola di IKN.
Tahap Kedua Pembangunan Infrastruktur Sepak Bola di IKN
Pembangunan stadion mini ini merupakan bagian penting dari tahap kedua pengembangan infrastruktur sepak bola di IKN. Tahap pertama, yang baru saja rampung, telah menghasilkan tiga lapangan sepak bola berkualitas tinggi. Lapangan-lapangan tersebut terdiri dari lapangan rumput natural dengan rumput zoysia mattrela, lapangan rumput sintetis, dan lapangan O. Ketiga lapangan dilengkapi dengan penerangan sekitar 800 lux, sehingga dapat digunakan untuk latihan malam hari.
Selain lapangan, tahap pertama pembangunan TC PSSI di IKN juga mencakup pembangunan empat bangunan asrama (domitory) untuk menunjang aktivitas para atlet dan pelatih. Fasilitas yang lengkap dan modern ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas latihan dan pembinaan atlet sepak bola Indonesia.
Erick Thohir menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh pemangku kepentingan, termasuk FIFA dan pemerintah, atas dukungan dan kolaborasi yang telah diberikan sehingga pembangunan tahap pertama TC PSSI di IKN dapat berjalan lancar. Keberhasilan ini menjadi modal penting untuk melanjutkan pembangunan tahap kedua, yaitu stadion mini berkapasitas 5.000 penonton.
Stadion Mini: Jantung Sepak Bola di IKN
Stadion mini yang direncanakan memiliki kapasitas 5.000 penonton ini akan menjadi pusat kegiatan sepak bola di IKN. Fasilitas ini akan mendukung berbagai kegiatan, mulai dari latihan tim hingga pertandingan-pertandingan lokal. Dengan adanya stadion mini ini, diharapkan dapat semakin meningkatkan minat dan partisipasi masyarakat terhadap sepak bola di IKN.
Pembangunan stadion mini ini juga sejalan dengan visi PSSI untuk mengembangkan sepak bola Indonesia secara menyeluruh. Tidak hanya fokus pada prestasi tim nasional, PSSI juga berupaya untuk membangun infrastruktur dan pembinaan di daerah-daerah, termasuk di IKN. Hal ini menunjukkan komitmen PSSI untuk menciptakan ekosistem sepak bola yang sehat dan berkelanjutan di Indonesia.
Dengan rampungnya pembangunan TC PSSI dan rencana pembangunan stadion mini, IKN akan memiliki fasilitas sepak bola yang modern dan lengkap. Hal ini akan menjadi daya tarik bagi para atlet, pelatih, dan penggemar sepak bola di Indonesia dan mancanegara. Keberadaan fasilitas ini diharapkan dapat mendorong perkembangan sepak bola di IKN dan sekitarnya.
"Untuk pembangungan PSSI Training Center ini kan kita sudah berjalan stage satu. Sekarang kita masuk stage kedua, di mana kita ingin ada percepatan pembangunan mini stadium yang berkapasitas 5.000 penonton," kata Erick Thohir.
Keberadaan stadion mini ini diyakini akan memberikan dampak positif bagi perkembangan sepak bola di IKN dan sekitarnya, serta menjadi kebanggaan bagi masyarakat Indonesia.