Thom Haye: Gaya Permainan Mirip Andrea Pirlo, Andalkan Bola Mati
Pemain Timnas Indonesia, Thom Haye, mengaku terinspirasi oleh Andrea Pirlo dan memiliki gaya bermain yang mirip, terutama dalam hal eksekusi bola mati, yang menjadi salah satu keunggulannya sejak muda.
Jakarta, 10 Februari 2024 (ANTARA) - Gelandang Timnas Indonesia, Thom Haye, baru-baru ini mengungkapkan kekagumannya pada legenda sepak bola Italia, Andrea Pirlo. Haye bahkan menyatakan gaya permainannya sedikit mirip dengan maestro lini tengah tersebut. Pernyataan ini mengemuka setelah Almere City, klub yang dibelanya, meraih kemenangan penting di Liga Belanda.
Gaya Bermain Mirip Pirlo
Dalam wawancara di laman Kita Garuda, Senin lalu, Thom Haye menjelaskan inspirasinya. "Saya memerhatikan permainan Andrea Pirlo dalam beberapa tahun terakhir kariernya, dengan semua umpan-umpannya. Saya pikir permainan saya pun agak mirip dengan permainannya. Jadi, ya, sangat menyenangkan bisa mengikuti gaya permainannya," ujar Haye.
Pirlo, yang kini berusia 45 tahun, merupakan ikon sepak bola Italia. Sepanjang kariernya yang gemilang bersama klub-klub seperti Inter Milan, AC Milan, dan Juventus, Pirlo telah mencetak 73 gol dan 133 assist dari 756 penampilan. Ia juga telah memenangkan berbagai gelar bergengsi, termasuk beberapa trofi Liga Italia, Piala Super Eropa, Piala Dunia Antar Klub, dan Liga Champions. Pengaruh Pirlo terhadap gaya bermain Haye patut mendapat perhatian.
Keunggulan dalam Eksekusi Bola Mati
Haye mengaku meniru beberapa keunggulan Pirlo, khususnya dalam hal eksekusi bola mati. Ia bahkan cukup percaya diri dengan kemampuannya di sektor ini. "Saya memang melatihnya secara khusus ketika masih muda, termasuk dalam situasi bola mati. Saya cukup percaya diri mengatakan bahwa itu juga salah satu keunggulan saya sejak awal," kata pemain yang baru merayakan ulang tahunnya ke-30 tersebut.
Kemampuannya dalam mengeksekusi bola mati terbukti menjadi aset berharga bagi Almere City. Kontribusi Haye terlihat jelas dalam pertandingan melawan FC Utrecht, di mana Almere City meraih kemenangan 1-0. Dalam laga tersebut, Haye bermain selama 76 menit dan mencatatkan statistik impresif: 64 sentuhan, tiga umpan kunci, 42 umpan (akurasi 62 persen), tiga umpan lambung, dua umpan silang, satu dribel sukses, tiga kemenangan duel darat, dua kemenangan duel udara, empat sapuan, satu cegatan, dan dua tekel.
Kemenangan dan Posisi Almere City
Kemenangan atas FC Utrecht merupakan kemenangan ketiga Almere City di Liga Belanda musim ini. Meskipun meraih kemenangan penting, Almere City masih tertahan di posisi juru kunci klasemen dengan 13 poin, terpaut 11 poin dari zona aman. Tantangan berat masih menanti Almere City untuk keluar dari zona degradasi.
Pernyataan Thom Haye tentang kemiripan gaya bermainnya dengan Andrea Pirlo tentu menjadi sorotan. Pengaruh Pirlo yang begitu besar terhadap pemain muda Indonesia ini menunjukkan betapa besarnya inspirasi yang bisa diambil dari para legenda sepak bola dunia. Kemampuannya dalam mengeksekusi bola mati, yang diasah sejak muda, menjadi senjata andalan Haye di lapangan hijau. Semoga ke depannya, Haye dapat terus meningkatkan kemampuannya dan membawa Almere City ke posisi yang lebih baik.