Trivia: Akankah Arkhan Fikri Tampil di Final ASEAN U-23? Asisten Pelatih Timnas U-23 Ragukan Kondisinya Jelang Lawan Vietnam
Asisten pelatih timnas Indonesia U-23, Frank van Kempen, ragu Arkhan Fikri bisa bermain di final ASEAN U-23 Championship 2025 melawan Vietnam. Simak selengkapnya!
Asisten pelatih tim nasional Indonesia U-23, Frank van Kempen, menyatakan keraguannya terkait partisipasi gelandang kunci, Arkhan Fikri, dalam laga final ASEAN U-23 Championship 2025. Pertandingan puncak yang sangat dinanti ini akan mempertemukan Garuda Muda dengan tim kuat Vietnam pada Selasa, 29 Juli mendatang. Kondisi Arkhan Fikri menjadi sorotan utama mengingat perannya yang vital di lini tengah.
Arkhan Fikri telah absen membela timnas U-23 sejak pertandingan terakhir Indonesia di Grup A, ketika skuad Garuda Muda bermain imbang tanpa gol melawan Malaysia. Pemain muda ini dilaporkan mengalami cedera, yang juga membuatnya tidak dapat tampil saat Indonesia meraih kemenangan dramatis melalui adu penalti 7-6 atas Thailand pada babak semifinal, Jumat lalu. Ketidakhadirannya tentu menjadi perhatian serius bagi staf pelatih.
Dalam jumpa pers usai pertandingan semifinal di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Van Kempen mengungkapkan harapannya. "Untuk dua pemain yang disebutkan, saya rasa mereka masih belum bisa main," ujarnya merujuk pada Arkhan Fikri dan Toni Firmansyah. "Tapi kami masih punya waktu tiga hari menuju final. Saya berharap salah satu dari mereka bisa kembali bermain. Saya harap Fikri bisa tampil. Untuk Toni, sepertinya belum bisa. Tapi Fikri saya harap bisa," tambahnya, menunjukkan betapa pentingnya kehadiran Arkhan Fikri bagi tim.
Perjalanan Dramatis Timnas U-23 Menuju Final
Timnas Indonesia U-23 harus berjuang keras dan menunjukkan mental baja untuk dapat menyingkirkan Thailand di babak semifinal melalui adu penalti yang menegangkan. Pertandingan yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno tersebut menyajikan drama yang luar biasa bagi para penggemar sepak bola Tanah Air. Kemenangan ini memastikan langkah Garuda Muda ke partai puncak ASEAN U-23 Championship 2025.
Skuad Garuda Muda sempat tertinggal lebih dulu setelah Yotsakon Burapha berhasil mencetak gol untuk Thailand pada menit ke-60, mengubah skor menjadi 0-1. Namun, semangat juang para pemain tidak padam. Jens Raven kemudian muncul sebagai penyelamat dengan gol penyama kedudukan pada menit ke-83, memaksa pertandingan dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu dan akhirnya adu penalti.
Frank van Kempen tidak dapat menyembunyikan kebahagiaannya atas pencapaian tim. “Sekarang kami sangat senang bisa memenangi pertandingan ini. Pertandingan tadi sangat berat, benar-benar berat. 90 menit, dilanjutkan perpanjangan waktu, dan akhirnya adu penalti. Kami benar-benar antusias. Jadi, kami sangat, sangat senang bisa mengalahkan mereka dan lolos ke final,” tutur Van Kempen, menggambarkan betapa beratnya laga tersebut dan betapa berharganya kemenangan ini.
Menghadapi Vietnam: Lawan Kuat di Laga Puncak
Di laga puncak ASEAN U-23 Championship 2025, Timnas Indonesia U-23 sudah ditunggu oleh Vietnam, yang telah lebih dahulu memastikan tiket final. Vietnam dikenal sebagai salah satu kekuatan sepak bola di Asia Tenggara, dan pertemuan ini diprediksi akan menjadi pertarungan sengit antara dua tim terbaik. Persiapan matang menjadi kunci untuk menghadapi tantangan ini.
Dalam pandangannya terhadap calon lawan, Van Kempen mengakui kualitas tinggi yang dimiliki tim Vietnam. “Mereka (Vietnam) tim yang sangat bagus. Saya belum menonton semua pertandingan mereka, hanya sebagian. Tapi saya lihat level permainan mereka sangat tinggi. Kami akan mempersiapkan diri sebaik mungkin,” yakin pria asal Belanda itu, menunjukkan respek namun juga optimisme.
Pertandingan final ASEAN U-23 Championship 2025 antara Indonesia dan Vietnam dijadwalkan akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Laga krusial ini akan dimulai pada Selasa, 29 Juli, pukul 20.00 WIB. Seluruh elemen tim dan suporter berharap Arkhan Fikri dapat pulih dan memberikan kontribusi terbaiknya di pertandingan penentu ini.
