400 Marshal IMI Siap Kawal Formula E Jakarta 2025, Catat Sejarah Baru!
Ikatan Motor Indonesia (IMI) menyiapkan 400 marshal untuk memastikan kelancaran Formula E Jakarta 2025, melanjutkan kesuksesan penyelenggaraan sebelumnya dan menandai posisi Indonesia di kancah balap internasional.

Jakarta, 24 April 2024 (ANTARA) - Indonesia kembali menjadi tuan rumah Formula E pada tahun 2025. Ikatan Motor Indonesia (IMI) telah menyatakan kesiapannya dengan mengerahkan 400 marshal untuk memastikan kelancaran putaran ke-12 Kejuaraan Dunia Formula E 2024-2025 di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) pada tanggal 21 Juni mendatang. Para marshal, seluruhnya putra-putri Indonesia, akan bertugas di berbagai area, mulai dari area operasi hingga setiap tikungan sirkuit.
Wakil Ketua IMI, Ananda Mikola, menyampaikan hal tersebut dalam konferensi pers di Balai Kota Jakarta. Ia menekankan kesuksesan penyelenggaraan Formula E di Jakarta pada tahun 2022 dan 2023 menjadi faktor kunci kepercayaan pihak Formula E Operations (EVO) untuk kembali menjadikan Jakarta sebagai tuan rumah. Kepercayaan ini merupakan prestasi membanggakan bagi IMI, yang berhasil membawa ajang balap kelas dunia ini ke kalender resmi Formula E.
Ananda Mikola juga menambahkan bahwa Formula E merupakan kejuaraan balap mobil terbesar kedua di dunia saat ini, dan potensinya untuk melampaui popularitas Formula 1 (F1) sangat besar. Hal ini menjadikan penyelenggaraan Formula E di Jakarta sebagai kebanggaan tersendiri bagi Indonesia. "Formula E adalah event balap mobil kedua terbesar untuk saat ini. Bahkan ke depan, Alberto Longo yakin ajang ini bisa melampaui popularitas Formula 1 (F1)," kata Ananda.
Kesuksesan Formula E Jakarta dan Apresiasi Internasional
Co-founder dan Chief Championship Officer Formula E, Alberto Longo, turut memberikan apresiasi atas kerja sama dan dukungan Indonesia dalam penyelenggaraan Formula E selama beberapa tahun terakhir. Ia menyebut penyelenggaraan Formula E di Jakarta dua tahun lalu sebagai sejarah, mencatat pengaruh global terbesar dengan lebih dari 50 juta penonton di seluruh dunia menyaksikan tayangannya.
Longo menambahkan bahwa Jakarta kini telah sejajar dengan kota-kota besar dunia lainnya seperti Meksiko, Sao Paulo, Miami, London, Berlin, Monako, Shanghai, dan Tokyo sebagai bagian dari kalender resmi Formula E. "Tahun ini kami akan menggelar acara yang luar biasa. Dua tahun lalu, Jakarta mencatat sejarah sebagai tuan rumah dengan pengaruh global terbesar. Tayangan Formula E diikuti lebih dari 50 juta penonton di seluruh dunia," kata Longo. Keikutsertaan Jakarta dalam ajang ini semakin mengukuhkan statusnya sebagai kota global.
Dengan bergabungnya Jakarta dalam keluarga besar Formula E, kota ini semakin diakui di kancah internasional sebagai kota yang mampu menyelenggarakan event berskala global. Hal ini juga menunjukkan kapabilitas Indonesia dalam mengelola event olahraga internasional yang besar dan kompleks.
Penyelenggaraan Formula E di Jakarta bukan hanya sekadar ajang balap, tetapi juga menjadi platform promosi bagi Indonesia di mata dunia. Keberhasilan ini diharapkan dapat mendorong perkembangan sektor pariwisata dan ekonomi di Indonesia.
Persiapan Matang IMI untuk Formula E 2025
IMI telah menunjukkan komitmennya untuk memastikan kesuksesan Formula E Jakarta 2025 dengan menyiapkan 400 marshal. Jumlah ini menunjukkan keseriusan IMI dalam mendukung kelancaran acara dan memastikan keselamatan para pembalap dan penonton. Para marshal akan ditempatkan di berbagai titik strategis di sirkuit untuk memberikan dukungan operasional dan memastikan keamanan.
Penggunaan 400 marshal yang seluruhnya merupakan warga negara Indonesia juga menunjukkan kepercayaan IMI terhadap kemampuan sumber daya manusia lokal. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk mengembangkan dan memberdayakan potensi anak bangsa di berbagai sektor.
Dengan persiapan yang matang dan dukungan dari berbagai pihak, Formula E Jakarta 2025 diprediksi akan menjadi event yang spektakuler dan sukses. Acara ini diharapkan dapat kembali mencatatkan sejarah dan meningkatkan citra Indonesia di mata dunia.
Kesuksesan penyelenggaraan Formula E di Jakarta selama beberapa tahun terakhir telah menempatkan Indonesia sebagai salah satu negara yang diperhitungkan dalam dunia balap internasional. Hal ini juga menunjukkan bahwa Indonesia mampu menyelenggarakan event kelas dunia dengan standar internasional.
Keberhasilan ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi Indonesia untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas penyelenggaraan event olahraga internasional di masa mendatang. Dengan dukungan dan kerja sama semua pihak, Indonesia dapat menjadi tuan rumah yang handal untuk berbagai event internasional lainnya.