DBL Camp 2025: Latih Pemain Muda Basket Indonesia, Incar Timnas Masa Depan
CEO DBL Indonesia, Azrul Ananda, tekankan pentingnya DBL Camp dalam meningkatkan skill pemain muda basket Indonesia dan menjadi wadah pencarian bakat untuk tim nasional.

Jakarta, 29 April 2025 (ANTARA) - Developmental Basketball League (DBL) Indonesia menggelar DBL Camp 2025 di GOR Mahasiswa Soemantri Brodjonegoro, Jakarta, sebagai upaya meningkatkan keterampilan pemain muda basket Indonesia. Kegiatan ini melibatkan 261 atlet pelajar dari 31 kota di 23 provinsi, dilatih oleh 54 pelatih, termasuk legenda bola basket Australia, Andrew Vlahov dari World Basketball Academy (WBA).
CEO DBL Indonesia, Azrul Ananda, menjelaskan bahwa DBL Camp bukan hanya sekadar pelatihan, tetapi juga bagian dari visi jangka panjang DBL untuk mengembangkan bakat atlet pelajar dan mendorong regenerasi atlet profesional yang kompetitif di kancah internasional. "DBL bertujuan untuk membuka kesempatan sebesar-besarnya kepada anak Indonesia di manapun dia berada untuk bisa berkembang dan maju di dunia bola basket," ujar Azrul.
Selain itu, DBL Camp juga menjadi bagian penting dalam proses pencarian bakat untuk tim nasional Indonesia. Azrul, yang juga Wakil Ketua Umum DPP Perbasi Bidang Kompetisi dan Pembinaan, menambahkan bahwa federasi dapat memanfaatkan camp ini untuk menyaring pemain-pemain terbaik. Dengan demikian, jalur pengembangan bakat semakin terbuka dan beragam, tidak hanya terbatas pada DBL Camp saja.
DBL Camp: Wadah Pengembangan Skill dan Pencarian Bakat
DBL Camp 2025 menawarkan pelatihan intensif selama enam hari, mulai 29 April hingga 4 Mei 2025. Pelatihan difokuskan pada peningkatan skill dasar, seperti variasi dribble dan shooting. Para peserta dilatih oleh pelatih-pelatih berpengalaman, baik dari DBL Academy maupun WBA Australia.
Tidak hanya berlatih di GOR Mahasiswa Soemantri Brodjonegoro, para peserta juga akan berlatih di Grand Atrium Kota Kasablanka. Intensitas pelatihan yang tinggi ini bertujuan untuk mengasah kemampuan para pemain muda agar siap berkompetisi di level yang lebih tinggi.
Setelah pelatihan, panitia akan menyaring peserta untuk membentuk tim DBL Indonesia All-Star, yang terdiri dari 12 pemain putra dan 12 pemain putri, serta empat pelatih. Tim ini akan dikirim ke Amerika Serikat untuk mengikuti pertandingan internasional.
Keberadaan DBL Camp sebagai bagian dari program DBL Indonesia menunjukkan komitmen untuk memajukan bola basket di Indonesia. Program ini tidak hanya berfokus pada kompetisi, tetapi juga pada pengembangan atlet secara menyeluruh.
Jalur Seleksi yang Inklusif
Untuk memastikan partisipasi yang inklusif, DBL Indonesia membuka beberapa jalur seleksi untuk masuk ke DBL Camp 2025. Selain jalur seleksi dari kota penyelenggaraan liga Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025, terdapat dua jalur tambahan, yaitu Road to Kopi Good Day DBL Camp 2025 di Jakarta dan program vote DBL Play Road to Kopi Good Day DBL Camp 2025. Jalur tambahan ini memberikan kesempatan bagi atlet pelajar di seluruh Indonesia, termasuk mereka yang berasal dari kota tanpa penyelenggaraan kompetisi DBL.
Langkah ini menunjukkan komitmen DBL Indonesia untuk menjangkau talenta-talenta muda di seluruh penjuru Indonesia, tanpa memandang lokasi geografis. Dengan begitu, kesempatan untuk berkembang di dunia bola basket semakin merata.
Inisiatif ini juga sejalan dengan visi DBL Indonesia untuk terus berkembang dan mengikuti perkembangan zaman. Dengan membuka kesempatan seluas-luasnya, DBL Indonesia berharap dapat menemukan dan mengembangkan bakat-bakat baru yang akan mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.
Setelah menjalani pelatihan intensif, para peserta terbaik akan terpilih untuk bergabung dengan tim DBL Indonesia All-Star dan berkesempatan untuk berkompetisi di Amerika Serikat. Ini merupakan sebuah kesempatan emas bagi para pemain muda untuk menguji kemampuan dan mengasah pengalaman mereka di level internasional.
Dengan adanya DBL Camp, diharapkan akan muncul bibit-bibit atlet basket berbakat yang dapat mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional. Program ini menjadi bukti nyata komitmen DBL Indonesia dalam memajukan olahraga basket di Indonesia.