Fakta Unik Yudha Saputera: 'Baru tapi Rasa Lama' Bersama Satria Muda, Siap Hadapi IBL 2025
Tiga bintang basket, Yudha Saputera, Pandu Wiguna, dan Kelvin Sanjaya, resmi bergabung dengan Satria Muda. Bagaimana perasaan mereka dan apa target klub ke depan?

Jakarta, 9 Agustus 2024 – Dunia basket Indonesia kembali dihebohkan dengan kabar transfer besar. Tiga nama beken dari Prawira Bandung, Yudha Saputera, Pandu Wiguna, dan Kelvin Sanjaya, secara resmi bergabung dengan Satria Muda Pertamina Bandung. Langkah strategis ini menandai era baru bagi klub ibu kota tersebut.
Pengumuman ini disampaikan langsung oleh Satria Muda melalui akun media sosial resmi mereka. Ketiga pemain tersebut tampak mengenakan seragam latihan Satria Muda, menunjukkan kesiapan mereka menghadapi turnamen IBL All Indonesian 2025. Perpindahan ini menjadi sorotan utama jelang musim kompetisi mendatang.
Bergabungnya trio pemain berkualitas ini merupakan bagian dari persiapan Satria Muda setelah diakuisisi oleh PT Persib Bandung Bermartabat. Akuisisi tersebut juga memastikan bahwa markas Satria Muda akan berpindah ke Bandung, meski tetap mempertahankan nama Satria Muda Pertamina sebagai bentuk penghormatan terhadap sejarah klub.
Perasaan Para Bintang Baru Satria Muda
Yudha Saputera, guard andalan Timnas Indonesia, mengungkapkan perasaannya dengan antusias. "Baru tapi, rasa lama ya," ujarnya sembari tertawa, mengisyaratkan kenyamanan yang langsung ia rasakan di lingkungan baru. Ia menambahkan bahwa dirinya sangat bersemangat dengan tantangan baru, rekan tim, dan pelatih baru.
Pemain yang turut membawa Prawira juara IBL 2023 ini memiliki target jelas. "Yang pertama tetap pingin incar juara," tegas Yudha, menunjukkan ambisi besarnya bersama Satria Muda. Pernyataan ini tentu menjadi motivasi tambahan bagi skuad dan para penggemar klub.
Pandu Wiguna, forward serba bisa, menyampaikan perasaan campur aduknya. "Perasaannya campur aduk, soalnya... ya yang pasti campur aduk lah, enggak bisa diungkapin," ucap Pandu. Namun, ia menekankan bahwa tujuan utamanya adalah menjadi lebih baik, mencerminkan dedikasi untuk terus berkembang dalam kariernya.
Sementara itu, Kelvin Sanjaya, bigman yang pernah berseragam Satria Muda sebelumnya, mengaku tidak asing dengan atmosfer klub. "Orang-orangnya udah kenal semua, udah pernah kerja bareng," kata Kelvin. Ia merasa sudah memahami standar profesionalisme tim dan hanya perlu mengembalikan performa terbaiknya.
Profil Tiga Amunisi Baru Satria Muda
Yudha Saputera dikenal sebagai salah satu guard terbaik di Indonesia, menjadi tulang punggung Timnas dan Prawira Bandung dalam beberapa musim terakhir. Kontribusinya sangat vital saat Prawira meraih gelar IBL 2023, menunjukkan kemampuannya dalam memimpin tim menuju kemenangan. Kehadirannya diharapkan mampu mendongkrak performa Satria Muda.
Pandu Wiguna merupakan forward yang memiliki kemampuan lengkap, baik dalam menyerang maupun bertahan. Ia juga dikenal sebagai defender solid dan pernah memenangi Kontes Dunk IBL dalam ajang IBL All Star 2024. Kemampuan atletis dan defensif Pandu akan menambah dimensi baru dalam permainan Satria Muda.
Kelvin Sanjaya adalah bigman berpengalaman yang sebelumnya pernah membela Satria Muda sebelum hijrah ke Prawira. Pengalamannya bersama Satria Muda akan mempermudah adaptasinya kembali. Kehadiran Kelvin akan memperkuat lini depan dan rotasi pemain Satria Muda, terutama dalam menghadapi lawan-lawan tangguh di IBL.
Era Baru Satria Muda di Bawah Persib
Akuisisi Satria Muda oleh PT Persib Bandung Bermartabat menjadi tonggak sejarah baru bagi kedua entitas. Pengumuman resmi akuisisi ini dilakukan pada awal Agustus lalu, menandai komitmen Persib untuk mengembangkan olahraga basket di Indonesia. Langkah ini juga menunjukkan sinergi antara sepak bola dan basket di bawah satu manajemen.
Dengan perpindahan markas ke Bandung, Satria Muda Pertamina akan membawa semangat baru ke kota kembang. Meskipun demikian, nama Satria Muda Pertamina tetap dipertahankan sebagai bentuk penghargaan terhadap sejarah panjang dan prestasi klub. Hal ini diharapkan dapat menarik lebih banyak penggemar basket di Jawa Barat.
Kehadiran Yudha, Pandu, dan Kelvin diharapkan dapat memperkuat rotasi tim Satria Muda secara signifikan. Mereka akan menjadi bagian penting dari strategi pelatih untuk menghadapi turnamen IBL All Indonesian, serta mempersiapkan tim untuk kompetisi IBL musim depan dengan target juara.