Jafar/Felisha Siap Debut di Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2025

Pasangan ganda campuran Indonesia, Jafar/Felisha, siap melakoni debutnya di Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2025 di Ningbo, China, dengan tekad memberikan penampilan maksimal.

Pasangan ganda campuran Indonesia, Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu, bersiap menghadapi debutnya di Kejuaraan Bulu Tangkis Asia (BAC) 2025 di Ningbo, China, pada 8-13 April. Mereka berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta pada Minggu dini hari WIB menggunakan Cathay Pacific Airways. Keikutsertaan ini menandai pengalaman pertama mereka di ajang kontinental bergengsi tersebut.

Felisha mengungkapkan rasa syukur dan tekadnya melalui keterangan tertulis PBSI, "Ini di luar dugaan dan ekspektasi kami bisa dipercaya main di BAC secepat ini. Kami sangat bersyukur dan akan berusaha semaksimal mungkin untuk menjawab kepercayaan ini." Jafar senada dengan Felisha, ia menyatakan tekadnya untuk memberikan penampilan terbaik dan tidak menyia-nyiakan kesempatan berharga ini. "Kami juga ingin memaksimalkan kesempatan ini. Kami tidak mau menyia-nyiakan kepercayaan yang diberikan. Semoga kami bisa mendapat hasil yang terbaik," kata Jafar.

Persiapan intensif telah dilakukan Jafar/Felisha sejak dipastikan tampil di BAC. Pengalaman berkompetisi di Super 300 German Open dan Orleans Masters 2025 menjadi modal berharga bagi mereka untuk menyempurnakan strategi dan pola permainan. Jafar menjelaskan, "Setelah tahu akan tampil di BAC, kami langsung meningkatkan intensitas latihan. Kami juga belajar banyak dari dua turnamen terakhir, terutama dalam hal pola dan strategi bermain." Felisha menambahkan bahwa mereka fokus menikmati proses dan menunjukkan perkembangan di setiap pertandingan, tanpa terbebani target khusus. "Kami ingin menikmati semua proses dan perkembangannya. Kami ingin lebih baik dan lebih baik lagi," ujar Felisha.

Debut di Ajang Kontinental

Kehadiran Jafar/Felisha menambah semarak kontingen Indonesia di BAC 2025. Indonesia mengirimkan total 19 wakil yang mendapatkan undangan berdasarkan peringkat dunia per 11 Februari 2025 untuk wilayah Asia. Empat sektor, yaitu tunggal putri, ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran, berhasil mendapatkan kuota maksimal, sementara sektor tunggal putra hanya mengirimkan tiga wakil. Partisipasi Jafar/Felisha di ajang ini menunjukkan potensi besar ganda campuran Indonesia di masa depan.

Baik Jafar maupun Felisha telah menunjukkan komitmen dan kerja keras dalam mempersiapkan diri. Mereka menyadari bahwa kesempatan ini sangat berharga dan bertekad untuk memberikan yang terbaik bagi bangsa dan negara. Dukungan dari seluruh pihak diharapkan dapat mendorong mereka untuk mencapai prestasi optimal di BAC 2025.

Dengan pengalaman berkompetisi di turnamen internasional sebelumnya, Jafar/Felisha diharapkan dapat menghadapi tantangan di BAC 2025 dengan percaya diri. Mereka memiliki potensi untuk bersaing dengan pasangan-pasangan unggulan dari negara lain. Semoga penampilan mereka dapat membanggakan Indonesia di kancah bulu tangkis Asia.

Daftar Lengkap Wakil Indonesia di BAC 2025

Berikut daftar lengkap wakil Indonesia di BAC 2025:

• Tunggal Putra:
  • Jonatan Christie
  • Chico Aura Dwi Wardoyo
  • Alwi Farhan
  • Gregoria Mariska Tunjung
  • Putri Kusuma Wardani
  • Ester Nurumi Tri Wardoyo
  • Komang Ayu Cahya Dewi
  • Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto
  • Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani
  • Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin
  • Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana
  • Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi
  • Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti
  • Rachel Allessya Rose/Meilysa Trias Puspitasari
  • Siti Sarah Azzahra/Agnia Sri Rahayu
  • Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari
  • Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu
  • Amri Syahnawi/Nita Violina Marwah
  • Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti

  Partisipasi atlet-atlet bulu tangkis Indonesia di BAC 2025 diharapkan dapat memberikan hasil yang membanggakan dan meningkatkan prestasi bulu tangkis Indonesia di kancah internasional. Semoga para atlet dapat menampilkan permainan terbaiknya dan meraih prestasi gemilang.