Leo/Bagas Bidik Konsistensi di Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2025
Ganda putra Indonesia, Leo/Bagas, mengincar performa lebih konsisten di Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2025 setelah penampilan naik turun sepanjang musim ini.

Ganda putra Indonesia, Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana, bertekad tampil lebih konsisten di Kejuaraan Bulu Tangkis Asia (BAC) 2025 yang akan dihelat di Ningbo Olympic Sports Center Gymnasium, China, pada 8-14 April 2025. Pasangan ini datang dengan bekal sebagai finalis All England 2025, namun mereka menolak berpuas diri dan fokus menatap tantangan baru di turnamen bergengsi setara BWF Super 1000 ini. Pertandingan tersebut akan menjadi ajang pembuktian konsistensi mereka setelah penampilan yang sempat fluktuatif sepanjang tahun ini.
"Kami akan fokus di setiap pertandingan, poin demi poin, dan yang terpenting tidak boleh terbawa suasana yang telah berlalu. Kemarin sempat ke final All England, tapi di sini adalah turnamen baru dan kembali 0-0 lagi," ujar Leo dalam pernyataan resmi PBSI, Senin. Pernyataan ini menekankan tekad Leo/Bagas untuk melupakan pencapaian sebelumnya dan memulai dari nol di BAC 2025. Mereka menyadari bahwa setiap pertandingan di turnamen ini akan menjadi tantangan tersendiri yang harus dihadapi dengan fokus penuh.
Bagas menambahkan bahwa kemiripan kondisi lapangan di BAC 2025 dengan All England diharapkan dapat mempermudah adaptasi. Namun, ia tetap menekankan pentingnya konsistensi sebagai kunci keberhasilan. "Kondisi lapangan mirip di All England kemarin. Kami ingin lebih konsisten dalam bermain dan tidak mudah melakukan kesalahan sendiri," tambah Bagas. Hal ini menunjukkan bahwa pasangan ini telah menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi penampilan mereka dan berupaya untuk meningkatkan konsistensi permainan.
Tantangan di BAC 2025 dan Performa Naik Turun
Sepanjang musim 2025, Leo/Bagas menunjukkan performa yang tidak stabil. Setelah menjadi runner-up di All England 2025, kalah dari pasangan Korea Won Ho Kim/Seung Jae dengan skor 21-19, 21-19, mereka harus mengakui kekalahan di babak kedua Super 300 Swiss Open 2025. Inkonsistensi ini menjadi perhatian utama yang ingin mereka perbaiki di BAC 2025.
Di babak pertama BAC 2025, Leo/Bagas akan menghadapi ganda putra Jepang, Takumi Nomura/Yuichi Shimogami. Pertandingan ini akan menjadi ujian awal bagi tekad mereka untuk tampil konsisten. Mereka perlu menunjukkan kemampuan terbaik dan meminimalisir kesalahan sendiri untuk meraih kemenangan.
Keberhasilan di BAC 2025 tidak hanya bergantung pada Leo/Bagas, tetapi juga pada seluruh kontingen bulu tangkis Indonesia. Dukungan dan kerja sama tim sangat penting untuk mencapai hasil maksimal.
Kontingen Bulu Tangkis Indonesia di BAC 2025
Indonesia mengirimkan wakil yang cukup banyak di BAC 2025. Selain Leo/Bagas, di sektor ganda putra ada Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani, dan Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin. Di sektor tunggal putra, ada Jonatan Christie, Chico Aura Dwi Wardoyo, dan Alwi Farhan.
Sementara itu, di sektor tunggal putri, Indonesia menurunkan Gregoria Mariska Tunjung, Putri Kusuma Wardani, Ester Nurumi Tri Wardoyo, dan Komang Ayu Cahya Dewi. Di sektor ganda putri, ada Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi, Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti, Rachel Allessya Rose/Meilysa Trias Puspitasari, dan Siti Sarah Azzahra/Agnia Sri Rahayu.
Terakhir, di sektor ganda campuran, Indonesia diwakili oleh Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu, Amri Syahnawi/Nita Violina Marwah, dan Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti. Semoga seluruh wakil Indonesia dapat memberikan penampilan terbaik dan mengharumkan nama bangsa.
Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2025 menjadi panggung bagi para pebulu tangkis Indonesia untuk menunjukkan kemampuan dan konsistensi mereka. Semoga Leo/Bagas dan seluruh atlet Indonesia dapat meraih prestasi gemilang di turnamen ini.