NOC Indonesia Dukung Penuh Pembangunan Ice House Sportindo: Mimpi Atlet Hoki Es di Olimpiade Musim Dingin
Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) memberikan dukungan penuh terhadap pembangunan Ice House Sportindo, arena Ice Ring Airdome pertama di Asia Tenggara, sebagai langkah strategis pengembangan atlet hoki es Indonesia menuju Olimpiade Musim Dingin.
Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) menyatakan dukungan penuhnya terhadap pembangunan Ice House Sportindo, arena Ice Ring Airdome pertama di Asia Tenggara yang berlokasi di Bumi Serpong Damai (BSD) City, Tangerang. Peresmian dukungan ini dilakukan pada Kamis, 24 April. Pembangunan arena ini bukan hanya sekadar proyek infrastruktur, tetapi juga merupakan langkah jangka panjang dan strategis dalam pengembangan ekosistem olahraga musim dingin di Indonesia, khususnya cabang hoki es.
Wakil Ketua Umum KOI Indonesia, Ismail Ning, mengungkapkan optimismenya terhadap potensi atlet hoki es Indonesia. "Kami percaya, jika kita bermimpi jangan setengah-setengah. Suatu hari nanti, Indonesia harus bisa meloloskan atlet hoki es ke Olimpiade Musim Dingin. Tidak ada yang mustahil jika kita memulainya dengan niat, usaha, dan infrastruktur yang tepat, seperti yang kita resmikan hari ini," ujar Ismail Ning.
Kehadiran Presiden IIHF, Luc Tardif, pada peresmian tersebut semakin mengukuhkan komitmen internasional terhadap proyek ini. Pembangunan Ice House Sportindo merupakan hasil diplomasi internasional yang intensif antara Federasi Hoki Es Indonesia (FHEI) dan International Ice Hockey Federation (IIHF). Hal ini menunjukkan keseriusan Indonesia dalam mengembangkan olahraga musim dingin dan menunjukkan komitmen untuk bersaing di kancah internasional.
Dukungan NOC Indonesia: Langkah Menuju Olimpiade Musim Dingin
Dukungan NOC Indonesia terhadap pembangunan Ice House Sportindo merupakan langkah signifikan dalam upaya pengembangan atlet hoki es Indonesia. Dengan adanya arena berstandar internasional ini, para atlet akan memiliki fasilitas latihan yang memadai untuk meningkatkan kemampuan dan prestasi mereka. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing atlet Indonesia di tingkat regional maupun internasional.
Ismail Ning juga menekankan pentingnya diplomasi global dalam memajukan prestasi olahraga Indonesia. "NOC Indonesia mendorong setiap cabang olahraga untuk aktif dalam diplomasi global. Karena transformasi dan akselerasi prestasi harus dimulai dari keberanian untuk tampil di panggung internasional," tegasnya. Dukungan ini bukan hanya berupa pernyataan, tetapi juga komitmen nyata untuk menyediakan sarana dan prasarana yang dibutuhkan.
Pembangunan Ice House Sportindo diharapkan dapat menjadi pusat pelatihan dan pengembangan atlet hoki es di Indonesia. Dengan fasilitas yang modern dan memadai, para atlet dapat berlatih dengan optimal dan meningkatkan kemampuan mereka. Hal ini akan menjadi fondasi yang kuat bagi Indonesia untuk dapat bersaing di kancah internasional, termasuk Olimpiade Musim Dingin.
Keberadaan Ice House Sportindo juga diharapkan dapat mendorong minat masyarakat terhadap olahraga musim dingin. Dengan adanya arena ini, masyarakat dapat lebih mudah mengakses dan menikmati olahraga hoki es. Hal ini dapat memperluas basis atlet dan meningkatkan popularitas olahraga musim dingin di Indonesia.
Teknologi Canggih dan Efisiensi Energi
Ice House Sportindo akan menggunakan teknologi airdome, yaitu struktur bangunan bertekanan udara yang dilapisi membran khusus dan memiliki sistem pendingin internal. Teknologi ini menawarkan beberapa keunggulan, di antaranya efisiensi energi dan fleksibilitas penggunaan.
Arena yang berukuran 60x30 meter persegi ini dirancang untuk memaksimalkan efisiensi penggunaan energi. Sistem pendingin internal yang canggih akan memastikan suhu yang optimal untuk latihan dan pertandingan hoki es. Selain itu, desain yang fleksibel memungkinkan arena ini digunakan untuk berbagai kegiatan olahraga lainnya di masa mendatang.
Dengan dukungan penuh dari NOC Indonesia dan teknologi canggih yang digunakan, Ice House Sportindo diharapkan dapat menjadi kebanggaan Indonesia dan menjadi pusat pengembangan atlet hoki es yang berprestasi di tingkat internasional. Proyek ini menandai langkah besar Indonesia dalam mengembangkan olahraga musim dingin dan menargetkan prestasi di Olimpiade Musim Dingin.
Diharapkan pembangunan Ice House Sportindo yang ditargetkan rampung pada Desember 2024 ini akan menjadi tonggak sejarah baru bagi perkembangan olahraga musim dingin di Indonesia dan menjadi pemicu lahirnya atlet-atlet berprestasi di kancah internasional.
