Rekor Sempurna 26 Kemenangan Tanpa Kekalahan: Dominasi Basket AS di Kancah FIBA Usia Muda
Timnas bola basket usia muda Amerika Serikat mencatat rekor fantastis 26 kemenangan tanpa kekalahan, menegaskan dominasi basket AS di turnamen FIBA U-16 dan U-19.

Tim nasional bola basket usia muda Amerika Serikat (AS) telah menorehkan prestasi gemilang yang mengukuhkan posisi mereka sebagai kekuatan dominan di kancah internasional. Hingga Agustus 2025, timnas U-16 dan U-19 AS berhasil mencatatkan rekor sempurna dengan total 26 kemenangan tanpa satu pun kekalahan. Pencapaian luar biasa ini diraih dalam ajang FIBA U-16 AmeriCup dan FIBA U-19 Basketball World Cup.
Keberhasilan ini tidak hanya sekadar kemenangan, melainkan penyapu bersih empat gelar juara di kategori usia muda, baik untuk putra maupun putri. Federasi Bola Basket Internasional (FIBA) mencatat bahwa AS memulai musim panas ini sebagai pemuncak FIBA World Ranking Boys and Girls. Posisi tersebut berhasil dipertahankan dengan performa konsisten dan superioritas yang tak terbantahkan di setiap pertandingan.
Dominasi ini menunjukkan kualitas pembinaan dan talenta muda basket AS yang luar biasa. Para pemain muda menunjukkan kemampuan adaptasi dan mental juara yang kuat, menghadapi berbagai lawan tangguh dari seluruh dunia. Kemenangan beruntun ini menjadi bukti nyata bahwa AS terus melahirkan bibit-bibit unggul di olahraga bola basket.
Dominasi Tak Terbantahkan di FIBA U-16 AmeriCup
Tim putra AS menunjukkan superioritasnya di FIBA U-16 AmeriCup yang diselenggarakan di Juarez, Meksiko, pada 2-8 Juni 2025. Mereka berhasil meraih gelar juara untuk kesembilan kalinya secara beruntun, sebuah rekor yang mengesankan. Dalam enam pertandingan, tim putra AS mencatat margin kemenangan rata-rata yang sangat tinggi, yakni 58,67 poin per laga (ppg). Performa ini menyoroti efektivitas serangan dan solidnya pertahanan mereka.
Nasir Anderson dinobatkan sebagai pemain terbaik (MVP) turnamen atas kontribusi signifikannya. Sementara itu, rekan setimnya, Marcus Spears, juga diakui dengan masuk dalam Tim All-Star Five. Keberhasilan ini menegaskan bahwa tim putra U-16 AS memiliki kedalaman skuad dan talenta individu yang merata.
Dominasi serupa juga ditunjukkan oleh tim putri AS dalam FIBA U-16 Women’s AmeriCup yang berlangsung di Irapuato, Meksiko. Mereka memenangkan keenam laga dengan selisih rata-rata 72,16 poin, menunjukkan keunggulan yang jauh di atas lawan-lawannya. Ivanna Wilson menjadi MVP turnamen, dan Eve Long turut terpilih ke dalam All-Star Five, melengkapi daftar prestasi individu dari tim putri.
Keberhasilan di FIBA U-19 Basketball World Cup
Pada level yang lebih tinggi, tim putra AS juga berhasil meraih gelar juara di FIBA U-19 Basketball World Cup yang digelar di Lausanne, Swiss. Meskipun sebagian besar pertandingan dimenangkan dengan selisih poin yang besar, tim AS sempat menghadapi tantangan berarti di perempat final. Mereka tertinggal di kuarter keempat saat melawan Kanada, sebelum akhirnya bangkit dan memenangkan pertandingan dengan skor 108-102. Momen ini menunjukkan ketangguhan mental tim dalam menghadapi tekanan.
AJ Dybantsa dinobatkan sebagai MVP turnamen atas penampilan luar biasanya, dan rekannya, Mikel Brown Jr, turut menghiasi daftar All-Star Five. Gelar ini mengembalikan dominasi AS setelah pada edisi 2023 mereka finis di posisi keempat, menunjukkan peningkatan signifikan dalam performa tim.
Sementara itu, di Brno, Ceko, tim putri AS juga tampil sempurna dengan rekor 7-0 untuk mempertahankan gelar FIBA U-19 Women’s Basketball World Cup. Setelah melaju mulus di fase grup, mereka harus bekerja keras untuk mengalahkan lawan-lawan tangguh di babak gugur. Tim putri mengalahkan Prancis 70-65 di perempat final, Spanyol 70-58 di semifinal, dan mengunci gelar dengan kemenangan 88-76 atas Australia di final. Saniyah Hall terpilih sebagai MVP turnamen, dan rekannya, Sienna Betts, juga masuk All-Star Five. Keberhasilan ini memperkuat status Amerika Serikat sebagai kekuatan utama di kancah bola basket dunia, termasuk dari kelompok usia muda.