Sean Gelael: Pole Position Bersejarah di FIA WEC Qatar!
Sean Gelael menjadi pembalap Indonesia pertama yang meraih pole position di FIA World Endurance Championship (WEC) Qatar, mengukir sejarah baru bagi dunia balap Indonesia.

Sean Gelael telah menciptakan sejarah baru bagi Indonesia di dunia balap internasional. Pembalap muda berbakat ini berhasil meraih pole position pada sesi Hyperpole kelas LMGT3 di ajang FIA World Endurance Championship (WEC) di Sirkuit Internasional Lusail, Qatar, Kamis (27/2) waktu setempat. Prestasi ini menjadikan Sean sebagai pembalap Indonesia pertama yang berhasil mencapai posisi terdepan dalam kualifikasi WEC.
Dengan catatan waktu fantastis 1 menit 54,239 detik, Sean mengungguli para pesaingnya dan memastikan tim United Autosports, yang menggunakan mobil McLaren 720S LMGT3 Evo, akan memulai balapan Qatar 1812KM dari posisi terdepan pada hari Jumat. Kemenangan ini merupakan buah dari kerja keras Sean dan timnya, yang telah berlatih keras untuk mencapai hasil maksimal.
Keberhasilan ini semakin istimewa karena rekan setim Sean, Sebastien Baud, juga berhasil mengamankan posisi kedua, sehingga tim United Autosports mengunci front row. Dominasi United Autosports di sesi kualifikasi ini menunjukkan kekuatan tim dan performa mobil McLaren yang sangat kompetitif di sirkuit Lusail.
Dominasi dan Tantangan di Sirkuit Lusail
Meskipun berhasil meraih pole position, perjalanan Sean menuju posisi terdepan tidaklah mudah. Ia harus melewati beberapa tantangan, termasuk dua putaran cepat yang dibatalkan karena melanggar batas lintasan (track limits). Dua putaran tersebut, dengan catatan waktu 1 menit 54,338 detik dan 1 menit 54,646 detik, masing-masing dianulir karena pelanggaran di sektor tiga. Namun, putaran kedua Sean tetap valid dan menjadi yang tercepat di sesi Hyperpole.
Sean mengungkapkan bahwa kecocokan mobil McLaren dengan sirkuit Lusail menjadi kunci keberhasilannya. "Mobil McLaren sepertinya sangat cocok untuk sirkuit ini, sehingga kami bisa cepat. Tim juga terbukti bagus karena kami bisa mengunci front row," ujar Sean dalam keterangan tertulis.
Prestasi ini menunjukkan kemampuan adaptasi Sean yang luar biasa terhadap berbagai sirkuit dan kondisi balap. Keberhasilannya mengendalikan McLaren 720S LMGT3 Evo di sirkuit yang menantang ini membuktikan skill dan pengalamannya yang terus berkembang.
Keberhasilan ini juga merupakan bukti kerja sama tim yang solid antara Sean dan seluruh kru United Autosports. Dukungan dan strategi yang tepat dari tim menjadi faktor penting dalam meraih pole position ini.
Sejarah Baru untuk Indonesia
Raihan pole position Sean Gelael di FIA WEC Qatar merupakan tonggak sejarah baru bagi dunia balap Indonesia. Prestasi ini menginspirasi generasi muda Indonesia untuk mengejar mimpi dan meraih prestasi di kancah internasional. Keberhasilan Sean membuktikan bahwa dengan kerja keras, dedikasi, dan dukungan yang tepat, atlet Indonesia mampu bersaing dan meraih prestasi di level dunia.
Ke depan, diharapkan lebih banyak lagi pembalap Indonesia yang mampu mengikuti jejak Sean dan mengharumkan nama Indonesia di dunia balap internasional. Prestasi Sean menjadi bukti nyata bahwa Indonesia memiliki potensi besar di dunia otomotif, khususnya balap mobil.
Dengan raihan pole position ini, Sean dan tim United Autosports siap menghadapi balapan utama Qatar 1812KM dengan penuh optimisme. Semoga Sean dapat mempertahankan posisinya dan meraih hasil terbaik di balapan tersebut.