Tahukah Anda Filipina Jaga Asa Semifinal ASEAN U-23? Kalahkan Brunei 2-0, Tunggu Hasil Grup Lain!
Timnas Filipina U-23 berhasil menjaga asa lolos ke semifinal ASEAN U-23 setelah menaklukkan Brunei Darussalam 2-0. Akankah mereka melaju?

Tim nasional Filipina U-23 berhasil membuka peluang besar untuk melaju ke babak semifinal Kejuaraan ASEAN U-23. Kemenangan penting diraih saat mereka menaklukkan Brunei Darussalam dengan skor 2-0 dalam laga terakhir Grup A. Pertandingan ini berlangsung di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, pada Senin malam WIB.
Hasil positif ini menempatkan Filipina di posisi kedua klasemen akhir Grup A dengan total enam poin dari tiga pertandingan. Mereka berada tepat di bawah Indonesia yang menjadi juara grup dengan perolehan tujuh poin. Kemenangan ini krusial bagi Filipina untuk bersaing memperebutkan tiket semifinal melalui jalur peringkat kedua terbaik.
Sejak peluit awal dibunyikan, Filipina menunjukkan dominasi penuh atas Brunei. Tekanan yang konsisten mereka bangun sejak menit-menit awal pertandingan membuahkan hasil. Peluang emas datang ketika wasit menunjuk titik putih pada menit ke-20 menyusul pelanggaran di area kotak penalti Brunei.
Jalannya Pertandingan: Dominasi Filipina Sejak Awal
Filipina langsung mengambil inisiatif serangan sejak awal pertandingan, menciptakan beberapa peluang berbahaya ke gawang Brunei. Pada menit ke-20, wasit memberikan hadiah penalti kepada Filipina setelah adanya pelanggaran di kotak terlarang Brunei Darussalam. Penyerang andalan, Javier Alessandro Jacutin Mariona, maju sebagai eksekutor penalti.
Dengan tenang, Mariona berhasil menunaikan tugasnya dengan baik. Tendangan kerasnya ke sisi kanan gawang tidak mampu dijangkau oleh kiper Brunei, Muhd Khairul Hisyam, sehingga membawa Filipina unggul 1-0. Gol ini semakin meningkatkan kepercayaan diri skuad Filipina U-23 untuk terus menekan lawan.
Meskipun sudah unggul, Filipina tetap mengendalikan jalannya pertandingan dan terus menciptakan peluang. Namun, penampilan gemilang kiper Brunei, Khairul Hisyam, di bawah mistar gawang berhasil menggagalkan beberapa upaya tambahan dari para pemain Filipina. Skor 1-0 untuk keunggulan Filipina bertahan hingga jeda babak pertama.
Kartu Merah dan Gol Penentu Kemenangan Filipina
Memasuki babak kedua, situasi semakin menguntungkan bagi Filipina. Pada menit ke-55, Brunei Darussalam harus bermain dengan 10 pemain setelah Azrin Danial menerima kartu merah. Pelanggaran yang membahayakan dilakukan oleh Azrin Danial, membuat wasit tidak ragu mengusirnya dari lapangan.
Unggul jumlah pemain, Filipina semakin gencar melancarkan serangan ke pertahanan Brunei. Mereka memanfaatkan setiap celah yang ada untuk memperlebar jarak skor. Gol kedua yang dinanti-nantikan akhirnya lahir pada menit ke-85 melalui skema serangan cepat yang terorganisir dengan baik.
Javier Mariona kembali berperan penting dalam gol ini dengan mengirimkan umpan matang ke kotak penalti lawan. Umpan tersebut disambut dengan sempurna oleh Harry James Nunez, yang melepaskan sepakan kaki kanan ke arah kiri gawang Brunei. Gol ini memastikan kemenangan 2-0 bagi Filipina U-23 dan memperkuat posisi mereka.
Peluang Lolos Semifinal dan Klasemen Akhir Grup A
Kemenangan 2-0 atas Brunei Darussalam ini menjaga peluang Filipina U-23 untuk lolos ke babak semifinal Kejuaraan ASEAN U-23. Mereka kini harus menunggu hasil pertandingan terakhir di grup lainnya untuk mengetahui nasib mereka. Filipina berharap dapat menjadi salah satu dari peringkat kedua terbaik dari tiga grup yang ada.
Pertandingan yang akan menjadi penentu nasib Filipina adalah laga antara Vietnam melawan Kamboja di Grup B, serta Thailand melawan Myanmar di Grup C. Hasil dari pertandingan-pertandingan tersebut akan menentukan apakah enam poin yang dikumpulkan Filipina cukup untuk mengamankan satu tempat di semifinal.
Sementara itu, dua tim lainnya di Grup A, yakni Malaysia dan Brunei Darussalam, dipastikan tersingkir dari turnamen. Malaysia menutup fase grup dengan tiga poin di posisi ketiga, sedangkan Brunei menjadi juru kunci tanpa satu pun poin. Fokus kini tertuju pada hasil grup lain untuk melihat apakah Filipina U-23 dapat melanjutkan perjuangan mereka di turnamen ini.