Timnas Basket Putri Tanpa Peyton Whitted di FIBA Asia Women's Cup
Peyton Whitted absen dari Timnas Basket Putri Indonesia di FIBA Asia Women's Cup 2025 karena kontrak klub dan regulasi FIBA yang membatasi satu pemain naturalisasi.
Jakarta, 11 Februari 2025 - Kejuaraan FIBA Asia Women's Cup Division A 2025 akan terasa berbeda bagi Timnas Basket Putri Indonesia. Salah satu pemain andalan mereka, Peyton Whitted, dipastikan absen dari turnamen yang akan berlangsung Juli mendatang. Berita ini mengejutkan banyak penggemar bola basket Indonesia, mengingat peran penting Whitted dalam kesuksesan tim di berbagai ajang sebelumnya.
Alasan Absennya Peyton Whitted
Absennya Whitted disebabkan oleh komitmennya bersama klubnya di Liga Basket Wanita Ceko (ZBL), Ostrava. Kontrak profesionalnya menghalangi partisipasinya dalam pemusatan latihan (TC) Timnas yang dimulai 10 Februari 2025 di GOR Cahaya Lestari, Surabaya. Selain itu, regulasi FIBA juga hanya mengizinkan satu pemain naturalisasi dalam ajang FIBA Asia Women's Cup Division A. Hal ini dikonfirmasi langsung oleh pelatih Timnas Basket Putri, Marlina Herawan.
"Sementara di FIBA Asia Women’s Cup Division A juga hanya diperbolehkan memakai satu pemain naturalisasi. Sehingga momentum ini juga menjadi ajang mematangkan persiapan pemain yang akan bertanding dengan satu pemain naturalisasi, yaitu Kimberley Pierre-Louis," jelas Coach Marlina. Dengan demikian, kesempatan ini dimanfaatkan untuk mempersiapkan tim dengan formasi pemain naturalisasi yang telah ditetapkan.
Persiapan Timnas Basket Putri Tanpa Whitted
Meskipun tanpa kehadiran Whitted, Timnas Basket Putri tetap optimis. Sebanyak 24 pemain dipanggil untuk mengikuti TC dan memperebutkan tempat di skuad utama. Daftar pemain tersebut terdiri dari pemain senior peraih emas SEA Games 2023 Kamboja dan sejumlah pemain muda berbakat. Kompetisi ketat di internal tim diharapkan akan menghasilkan skuad terbaik.
Profil dan Prestasi Peyton Whitted
Peyton Whitted, yang dinaturalisasi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) pada 2019, telah memberikan kontribusi luar biasa bagi Timnas Basket Putri. Ia memiliki segudang pengalaman di berbagai liga profesional Eropa, termasuk di Belgia, Yunani, Italia, Rumania, Swedia, dan Turki. Sebelum bergabung dengan Ostrava, ia bahkan menjuarai Turkish TKBL Federation Cup pada 2022.
Perannya sangat vital dalam keberhasilan Timnas Basket Putri meraih medali emas SEA Games 2023 di Kamboja. Whitted mencatat rata-rata 11 poin per pertandingan dan menjadi pilar penting dalam pertahanan dan rebound. Bersama Kimberley Pierre-Louis, mereka membentuk duet yang sangat efektif dan mendominasi pertandingan.
Tidak hanya di SEA Games, Whitted juga berperan penting dalam keberhasilan Timnas Basket Putri menjuarai FIBA Women’s Asia Cup 2023 Divisi B dan promosi ke Divisi A untuk pertama kalinya dalam sejarah. Kontribusinya yang signifikan akan selalu dikenang oleh para penggemar bola basket Indonesia.
Fokus pada Pemain Lain
Meskipun kehilangan pemain kunci seperti Whitted, Timnas Basket Putri tetap memiliki pemain-pemain berbakat lainnya. Pelatih Marlina Herawan dan tim pelatih akan fokus untuk memaksimalkan potensi pemain yang ada dan mempersiapkan strategi yang tepat untuk menghadapi kompetisi mendatang. Dengan dukungan penuh dari Perbasi dan para penggemar, Timnas Basket Putri siap menghadapi tantangan di FIBA Asia Women's Cup Division A 2025 dan SEA Games XXXIII di Bangkok pada Desember 2025.
Kehilangan Whitted tentu menjadi pukulan bagi tim, namun ini juga menjadi kesempatan bagi pemain lain untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya dan mengisi kekosongan yang ditinggalkan. Pertandingan-pertandingan selanjutnya akan menjadi ujian sesungguhnya bagi Timnas Basket Putri untuk membuktikan kemampuan dan mentalitas juara mereka.
