Baca Surah Pendek, Tingkatkan Motivasi Hidup!
Kemenag DKI Jakarta menganjurkan membaca surah pendek Al-Quran untuk meningkatkan motivasi hidup dan menjadi pedoman kehidupan sehari-hari, terutama bagi generasi muda.
Kepala Kanwil Kemenag DKI Jakarta, Adib, menjelaskan bahwa membaca surah-surah pendek Al-Quran dapat menjadi sumber motivasi dan pedoman hidup, terutama bagi generasi muda yang menghadapi berbagai tantangan. Hal ini disampaikannya pada Minggu, 16 Maret, di Jakarta. Menurut beliau, surah-surah pendek, khususnya Juz 30, diturunkan di Makkah saat Nabi Muhammad SAW menghadapi berbagai cobaan, sehingga surah-surah tersebut sarat dengan motivasi dan semangat.
Sebagai contoh, Adib menjabarkan Surah Al-Insyirah yang ayat-ayat awalnya berbunyi, "A lam nasyraḫ laka shadrak. Wa wadla‘nâ ‘angka wizrak, Alladzî angqadla dhahrak", yang artinya "Bukankah Kami telah melapangkan dada Mu (Nabi Muhammad). Meringankan beban (tugas-tugas kenabian) dari Mu, yang memberatkan punggung Mu,". Beliau menjelaskan bahwa surah ini menggambarkan kebesaran jiwa dan kebijaksanaan Nabi Muhammad SAW, yang penting untuk ditiru oleh umat Muslim. Memiliki jiwa besar, menurut Adib, akan membantu meringankan beban hidup.
Lebih lanjut, Adib menjelaskan bahwa ayat selanjutnya, "Wa rafa‘nâ laka dzikrak. Fa inna ma'al-'usri yusra", yang artinya "Dan meninggikan (derajat) Mu (dengan selalu) menyebut-nyebut (nama) Mu?. Maka, sesungguhnya beserta kesulitan ada kemudahan", menunjukkan bahwa Allah SWT akan meninggikan derajat mereka yang berjiwa besar. Dengan demikian, membaca dan merenungkan surah-surah pendek ini dapat memberikan motivasi dan tuntunan hidup bagi umat Muslim.
Motivasi dari Ayat-Ayat Pendek Al-Quran
Menurut Kanwil Kemenag DKI Jakarta, surah-surah pendek Al-Quran kaya akan motivasi dan hikmah yang relevan dengan kehidupan sehari-hari. Surah-surah ini tidak hanya dibaca saat shalat, tetapi juga dapat dikaji dan dihayati untuk memperoleh pemahaman yang lebih mendalam. Dengan mentadabburi ayat-ayat tersebut, seseorang dapat meningkatkan kekhusyukan dalam shalat dan memperoleh ketenangan jiwa.
Lebih dari sekedar bacaan shalat, surah-surah pendek ini dapat menjadi sumber inspirasi dan kekuatan dalam menghadapi berbagai tantangan hidup. Pesan-pesan yang terkandung di dalamnya dapat memberikan panduan dan solusi bagi permasalahan yang dihadapi. Dengan memahami makna dan hikmah yang terkandung di dalamnya, umat Muslim dapat meningkatkan kualitas hidup spiritual dan emosional.
Kanwil Kemenag DKI Jakarta juga memanfaatkan surah-surah pendek ini sebagai sarana pembelajaran Bahasa Arab Al-Quran melalui metode Smart Method Bilqalam dalam program 'Jakarta Mengaji'. Program ini bertujuan untuk mempermudah pemahaman Bahasa Arab Al-Quran bagi masyarakat luas.
Manfaat Merenungkan Surah Pendek
- Meningkatkan motivasi hidup
- Memberikan pedoman dalam kehidupan sehari-hari
- Meningkatkan kekhusyukan dalam shalat
- Membantu dalam menghadapi tantangan hidup
- Memberikan ketenangan jiwa
- Mempermudah pemahaman Bahasa Arab Al-Quran
Dengan demikian, membaca dan merenungkan surah-surah pendek Al-Quran bukan hanya ibadah, tetapi juga dapat menjadi sumber motivasi dan tuntunan hidup yang sangat bermanfaat bagi umat Muslim di era modern ini. Semoga dengan memahami dan mengamalkan isi kandungannya, kita dapat menjadi pribadi yang lebih baik dan lebih dekat kepada Allah SWT.