Biak Numfor Targetkan 43 Ribu Anak Sekolah Terlayani Program Makan Bergizi Gratis
Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, Papua, menargetkan 43.000 anak sekolah mendapatkan layanan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) pada April 2024, bekerja sama dengan Badan Gizi Nasional.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Biak Numfor, Papua, menargetkan layanan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) akan menjangkau 43.000 anak sekolah di berbagai satuan pendidikan pada bulan April 2024. Program ini merupakan kolaborasi antara Pemkab Biak Numfor dan Badan Gizi Nasional (BGN), bertujuan untuk meningkatkan gizi anak sekolah dan mendukung pembentukan generasi emas Indonesia 2045. Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Biak Numfor, ZR Mailoa, menyampaikan hal ini di Biak pada Minggu lalu.
Inisiatif ini melibatkan berbagai pihak, termasuk satuan pendidikan, tokoh adat, organisasi perempuan dan kepemudaan, lembaga keagamaan, pelaku usaha, BUMN/BUMD, TNI/Polri, dan pemangku kepentingan lainnya. Semua elemen masyarakat diajak untuk mendukung keberhasilan program MBG di Kabupaten Biak Numfor. Plt. Sekda Mailoa menekankan pentingnya dukungan semua pihak, mengingat program ini merupakan bagian penting dari program Presiden.
Koordinasi intensif terus dilakukan dengan BGN untuk memastikan implementasi MBG yang efektif dan efisien di Biak Numfor. Program ini dianggap sebagai kebijakan strategis nasional yang perlu diwujudkan di tingkat daerah. Dukungan dari berbagai pihak sangat krusial untuk mencapai target cakupan layanan MBG yang telah ditetapkan.
Dukungan Masyarakat dan Pelaku Usaha untuk Program MBG
Ketua Lembaga Masyarakat Adat (LMA) Kabupaten Biak Numfor, David Rumansara, memberikan dukungan penuh terhadap Program MBG. Beliau melihat program ini sebagai upaya pemerintah dalam menyiapkan generasi emas Indonesia di tahun 2045. Rumansara mengajak para orang tua untuk aktif mendukung program ini.
Tidak hanya orang tua, Rumansara juga berharap pelaku usaha lokal turut berpartisipasi dengan menyediakan bahan baku makanan bergizi. Bahan-bahan tersebut meliputi telur ayam, ikan, sayur mayur, keladi, sagu, dan berbagai pangan lokal lainnya. Keterlibatan pelaku usaha akan memastikan keberlanjutan dan kualitas program MBG.
Sosialisasi dan edukasi mengenai Program MBG terus digencarkan oleh pemerintah daerah, satuan TNI/Polri, dan perwakilan BGN. Upaya ini bertujuan untuk memastikan masyarakat memahami manfaat program dan cara kerjanya. Dengan pemahaman yang baik, diharapkan dukungan masyarakat akan semakin optimal.
Target dan Implementasi Program MBG di Biak Numfor
Program MBG di Biak Numfor menargetkan 43.000 anak sekolah. Angka ini menunjukkan skala besar program dan komitmen pemerintah daerah untuk meningkatkan kesejahteraan anak-anak. Kerja sama dengan BGN akan memastikan program ini berjalan sesuai standar nasional dan memberikan manfaat optimal bagi para penerima.
Implementasi program ini melibatkan berbagai tahapan, mulai dari perencanaan, pengadaan bahan makanan, hingga pendistribusian dan pengawasan. Koordinasi yang baik antar berbagai pihak sangat penting untuk memastikan kelancaran setiap tahapan. Transparansi dan akuntabilitas juga menjadi kunci keberhasilan program.
Keberhasilan Program MBG di Biak Numfor akan menjadi contoh bagi daerah lain. Dengan dukungan penuh dari semua pihak, program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan terhadap kesehatan dan pendidikan anak-anak di daerah tersebut. Program ini juga diharapkan dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia di masa depan.
Program MBG merupakan bukti nyata komitmen pemerintah pusat dan daerah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya anak-anak. Dengan kolaborasi yang kuat dan dukungan dari seluruh lapisan masyarakat, target 43.000 anak sekolah terlayani dapat tercapai, membangun generasi muda yang sehat dan cerdas.