LIVE
  • Home
  • Hot News
  • Artis
  • Sains
  • Inspira
  • Sehat
  • Otomotif
  • Lifestyle
  • Sejarah
  • Travel
  • Sepakbola
  • Sport
  • Ngakak
LIVE
  • Hot News
  • Artis
  • Sains
  • Inspira
  • Sehat
  • Otomotif
  • Lifestyle
  • Sejarah
  • Travel
  • Sepakbola
  • Sport
  • Ngakak
HEADLINE HARI INI
  • {title}
  • {title}
  1. Hot News

Laba Raharja Energi Cepu Melonjak 64 Persen di Kuartal I 2025

PT Raharja Energi Cepu Tbk berhasil membukukan laba US$5,9 juta di kuartal I 2025, meningkat signifikan meskipun pendapatan sedikit menurun, berkat efisiensi biaya dan optimalisasi operasional.

Rabu, 30 Apr 2025 16:46:00
#planetantara
PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) berhasil membukukan laba bersih US$29 juta pada 2024, didorong peningkatan penjualan gas dan investasi strategis, serta berencana ekspansi bisnis di sektor midstream dan downstream. (©© 2025 Antaranews)
Advertisement

PT Raharja Energi Cepu Tbk (RATU) mengumumkan kinerja keuangan yang menggembirakan pada kuartal I 2025. Perusahaan energi ini berhasil mencatatkan laba sebesar US$5,9 juta atau setara dengan Rp98,1 miliar, mengalami peningkatan sebesar 64 persen (yoy) dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang hanya mencapai US$3,6 juta. Kenaikan laba ini terjadi di tengah penurunan pendapatan sebesar dua persen, menunjukkan keberhasilan perusahaan dalam mengoptimalkan efisiensi dan menekan biaya operasional. Hal ini diumumkan di Jakarta pada Rabu, 30 April 2025.

Alexandra Shinta Wahjudewanti, Direktur Utama RATU, menjelaskan bahwa capaian positif ini merupakan bukti kemampuan perusahaan dalam menjaga profitabilitas di tengah dinamika industri energi. "Kinerja positif ini mencerminkan kemampuan dalam menjaga profitabilitas di tengah dinamika industri energi, sekaligus menjadi landasan kuat dalam mencapai target pertumbuhan yang berkelanjutan ke depan," ujarnya. Pernyataan ini menekankan fokus perusahaan pada strategi jangka panjang dan keberlanjutan bisnis.

Meskipun pendapatan RATU mengalami penurunan tipis menjadi US$13,2 juta di kuartal I 2025 dibandingkan US$13,4 juta di periode yang sama tahun lalu, perusahaan berhasil meningkatkan profitabilitasnya secara signifikan. Penurunan pendapatan ini terutama disebabkan oleh penurunan rata-rata volume lifting di Blok Jabung, dari 54 KBOEPD (kilobarrel of oil equivalent per day) pada Kuartal I 2024 menjadi 50 KBOEPD pada Kuartal I 2025.

Advertisement

Strategi Efisiensi dan Ekspansi Bisnis

Keberhasilan RATU dalam meningkatkan laba di tengah penurunan pendapatan menunjukkan keberhasilan strategi efisiensi dan optimalisasi biaya yang diterapkan perusahaan. Alexandra menekankan bahwa langkah-langkah efisiensi yang selektif dan terukur telah memberikan dampak positif yang signifikan terhadap kinerja keuangan perusahaan. Hal ini menunjukkan komitmen RATU dalam pengelolaan sumber daya yang efektif dan efisien.

Selain fokus pada efisiensi, RATU juga aktif dalam mengembangkan bisnisnya. Setelah melakukan penawaran umum perdana saham (IPO) pada awal 2025, perusahaan terus mencari dan mengevaluasi peluang investasi baru. Saat ini, RATU tengah meninjau dua blok migas potensial di wilayah Indonesia, menunjukkan ambisi perusahaan untuk memperluas portofolio dan meningkatkan produksi di masa mendatang.

Komitmen RATU terhadap Tata Kelola Perusahaan yang Baik (GCG) juga menjadi kunci keberhasilan perusahaan. Alexandra menegaskan bahwa GCG diimplementasikan dalam setiap aspek operasional dan pengambilan keputusan strategis. Hal ini bertujuan untuk menciptakan nilai jangka panjang bagi seluruh pemangku kepentingan, termasuk pemegang saham, karyawan, dan masyarakat.

Advertisement

Pendapatan Investasi dan Prospek Ke Depan

Di samping pendapatan dari operasional, RATU juga mencatatkan pendapatan investasi atau pendapatan perseoran dari participating interest di Blok Cepu sebesar US$1,68 juta di kuartal I 2025. Angka ini relatif stabil dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya. Keberhasilan RATU dalam mengelola pendapatan dari berbagai sumber menunjukkan ketahanan dan diversifikasi portofolio investasi perusahaan.

Dengan kinerja keuangan yang positif di kuartal I 2025 dan strategi bisnis yang agresif, RATU optimis menatap masa depan. Fokus pada efisiensi, ekspansi bisnis, dan komitmen terhadap GCG akan menjadi landasan bagi perusahaan untuk mencapai target pertumbuhan yang berkelanjutan. Pencarian blok migas baru menunjukkan komitmen RATU untuk meningkatkan produksi dan memperkuat posisinya di industri energi Indonesia.

Secara keseluruhan, kinerja Raharja Energi Cepu di kuartal I 2025 menunjukkan hasil yang mengesankan. Keberhasilan perusahaan dalam meningkatkan laba di tengah penurunan pendapatan membuktikan efektivitas strategi efisiensi dan optimalisasi biaya yang diterapkan. Dengan langkah-langkah ekspansi bisnis dan komitmen terhadap GCG, RATU siap menghadapi tantangan dan peluang di masa depan industri energi.

Berita Terbaru
  • Kemenkeu Akan Umumkan Pergantian Dirjen Pajak dan Bea Cukai, Siapa Penggantinya?
  • Antisipasi Demo Ojol, Polisi Siaga di Depan Gedung DPR/MPR RI
  • Kemenparekraf Desain Paket Wisata 3B untuk Hubungkan Banyuwangi dengan Bali Utara
  • DPRD Kabupaten Serang Resmi Tetapkan Zakiyah-Najib Sebagai Bupati dan Wabup Terpilih Periode 2025-2030
  • Miris! Menteri Karding Kecam Penampungan PMI Tak Layak: Jangan Perlakukan Mereka Seperti Hewan!
  • efisiensi biaya
  • industri energi
  • investasi migas
  • ipo
  • kinerja keuangan
  • konten ai
  • laba bersih
  • optimalisasi operasional
  • pertumbuhan berkelanjutan
  • #planetantara
  • raharja energi cepu
Artikel ini ditulis oleh
Editor Redaksi Merdeka
R
Reporter Redaksi Merdeka
Disclaimer

Artikel ini ditulis ulang menggunakan artificial intelligence (AI). Jika ada kesalahan dalam konten, mohon laporkan ke redaksi.

Berita Terpopuler

Berita Terpopuler

Advertisement
Kontak Tentang Kami Redaksi Pedoman Media Siber Metodologi Riset Workstation Disclaimer Syarat & Ketentuan Privacy Kode Etik Sitemap

Copyright © 2024 merdeka.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.