Pertemuan Megawati-Prabowo: Bukan Soal Dukungan Pemerintah, Tapi Stabilitas Politik
Wakil Ketua Umum PKB menilai pertemuan Megawati dan Prabowo bertujuan untuk menjaga stabilitas politik nasional, bukan untuk mencari dukungan tambahan bagi pemerintahan.
Pertemuan antara Megawati Soekarnoputri dan Prabowo Subianto menjadi sorotan publik. Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Cucun Ahmad Syamsurijal, menjelaskan bahwa rencana pertemuan tersebut tidak terkait dengan kebutuhan pemerintah akan dukungan politik tambahan. Pertemuan yang direncanakan tersebut diungkapkannya saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat lalu.
Cucun menekankan bahwa pertemuan kedua tokoh nasional ini lebih dimaknai sebagai upaya untuk menjaga stabilitas politik Indonesia. Baginya, silaturahmi antar tokoh penting negara merupakan hal positif yang perlu diapresiasi. Hal ini disampaikannya sebagai respon atas rencana pertemuan tersebut.
Lebih lanjut, Cucun menjelaskan bahwa keputusan PDI Perjuangan untuk bergabung atau tidak dengan koalisi pemerintah sepenuhnya merupakan hak partai tersebut. Ini sejalan dengan prinsip check and balances dalam sistem pemerintahan yang demokratis.
Sebelumnya, Ketua DPP PDI Perjuangan, Said Abdullah, menyatakan harapan agar pertemuan Megawati dan Prabowo segera terlaksana sebelum Kongres PDI Perjuangan pada April 2025. Said melihat pertemuan tersebut penting mengingat Megawati akan hadir sebagai tamu kehormatan dalam kongres tersebut. Pernyataan ini disampaikan melalui keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (16/1).
Said juga mengingatkan pernyataan Megawati pada pidato HUT ke-52 PDI Perjuangan tanggal 10 Januari 2025, yang menegaskan hubungan baiknya dengan Prabowo tetap terjaga. Hal ini menunjukkan adanya komunikasi yang baik diantara kedua tokoh tersebut.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, mengatakan bahwa pertemuan tersebut akan berdampak positif bagi seluruh rakyat Indonesia. Menurutnya, stabilitas politik merupakan kunci keberhasilan pembangunan nasional. Pernyataan ini disampaikannya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (15/1).
Muzani menambahkan bahwa suasana politik yang kondusif akan mendorong investasi dan pembangunan nasional yang lebih baik. Ia optimis pertemuan tersebut akan menciptakan iklim politik yang lebih baik bagi Indonesia.
Kesimpulannya, pertemuan Megawati dan Prabowo lebih difokuskan pada upaya menjaga stabilitas politik dan memperkuat hubungan antar tokoh nasional, bukan semata-mata untuk memperkuat basis dukungan pemerintahan.