Prabowo Ajak Kerja Sama Semua Kepala Daerah, Tak Pandang Warna Partai

Presiden Prabowo Subianto mengajak seluruh kepala daerah untuk bekerja sama demi rakyat, tanpa mempersoalkan latar belakang partai politik.

Presiden Prabowo Subianto menekankan pentingnya kerja sama antar kepala daerah tanpa memandang afiliasi partai politik mereka. Hal ini disampaikannya dalam sambutan pada acara Panen Raya Nasional di Desa Randegan Wetan, Majalengka, Jawa Barat, Senin (7/4).

Dalam sambutannya di hadapan ribuan petani dan gubernur dari 13 provinsi, Prabowo menyatakan, "Saya merasa sekarang kita semakin kompak tiap hari. Saya lihat menteri-menteri, gubernur, bupati, kita tidak peduli dari mana partai kita. Enggak ada, saya enggak tanya dari partai mana, bupati di sini saya tidak tahu dan saya enggak akan tanya. Yang saya tahu kita kerja untuk rakyat." Pernyataan ini menegaskan komitmennya untuk mengutamakan kepentingan rakyat di atas segalanya.

Acara yang disiarkan melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden ini juga menjadi ajang apresiasi Prabowo kepada semua pihak yang telah berjuang meningkatkan kesejahteraan petani dan ketahanan pangan nasional. Ia menekankan pentingnya kerja sama semua pihak, termasuk TNI dan Polri, untuk mencapai tujuan tersebut.

Prabowo menjelaskan bahwa perbedaan partai politik hanya relevan dalam konteks pemilihan kepala daerah (Pilkada) atau pemilihan umum (Pemilu). Setelah proses tersebut selesai, fokus utama seharusnya tertuju pada pengabdian kepada rakyat. Ia menggunakan analogi sepak bola untuk menggambarkan pentingnya kerja sama tim, "Mari kita kerja sama, mari kita bahu membahu, ini jalan kita, bangsa yang besar adalah bangsa yang akan kerja sama. Sama dengan main bola, enggak mungkin tim main bola kalau kesebelasan enggak kompak, nggak kerja sama," tegasnya.

Presiden Prabowo juga menyampaikan aspirasinya untuk menurunkan harga pangan bagi rakyat Indonesia. Sebagai mantan Ketua Umum Himpunan Kerukunan Tani Indonesia, ia memahami pentingnya kesejahteraan petani dan memastikan penghasilan mereka mencukupi.

Pesan persatuan dan kerja sama ini disampaikan di hadapan sejumlah pejabat penting, termasuk Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Wakil Menteri Pertanian Sudaryono, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, dan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi.

Pidato Presiden Prabowo menekankan pentingnya kolaborasi di antara semua pemangku kepentingan, terlepas dari afiliasi politik mereka. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk memprioritaskan kesejahteraan rakyat. Dengan mengesampingkan perbedaan politik, diharapkan akan tercipta sinergi yang lebih kuat dalam pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Ajakan kerja sama ini juga sejalan dengan upaya pemerintah untuk memperkuat ketahanan pangan nasional. Dengan melibatkan semua pihak, diharapkan program-program pemerintah di bidang pertanian dapat berjalan efektif dan efisien, sehingga dapat meningkatkan produktivitas dan pendapatan petani.

Kehadiran sejumlah menteri dan pejabat tinggi negara dalam acara tersebut menunjukkan dukungan penuh terhadap inisiatif Presiden Prabowo. Hal ini diharapkan dapat mendorong terciptanya iklim kerja sama yang kondusif di antara pemerintah pusat dan daerah.

Kesimpulannya, pidato Presiden Prabowo Subianto di Panen Raya Nasional di Majalengka menggarisbawahi pentingnya persatuan dan kerja sama di antara semua elemen bangsa untuk mencapai kesejahteraan rakyat. Komitmen untuk mengesampingkan perbedaan politik demi terwujudnya tujuan bersama ini patut diapresiasi.