Wabup Serang Ajak Warga Kurangi Sampah Plastik: Tahukah Anda, Plastik Butuh Ratusan Tahun Terurai?
Wakil Bupati Serang Muhammad Najib Hamas menyerukan masyarakat untuk aktif mengurangi sampah plastik demi lingkungan yang lebih sehat, dimulai dari rumah tangga.
Wakil Bupati Serang, Banten, Muhammad Najib Hamas, secara tegas mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam upaya mengurangi konsumsi produk yang menghasilkan sampah plastik. Ajakan ini secara khusus ditekankan untuk dimulai dari lingkungan rumah tangga masing-masing. Seruan penting ini disampaikan oleh Najib Hamas saat mewakili Bupati Serang dalam Puncak Peringatan Hari Lingkungan Hidup se-Dunia Tingkat Kabupaten Serang Tahun 2025 pada hari Selasa.
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati Najib Hamas menyoroti tema Hari Lingkungan Hidup se-Dunia tahun ini, yaitu “Hentikan Polusi Plastik.” Beliau menjelaskan bahwa plastik merupakan jenis sampah yang sangat sulit diproses dan terurai secara alami di lingkungan. Oleh karena itu, kampanye pengurangan pemakaian sampah plastik perlu dimulai dari setiap rumah tangga sebagai langkah awal yang krusial.
Pemerintah Kabupaten Serang berharap momentum peringatan Hari Lingkungan Hidup ini dapat menjadi titik tolak terjalinnya sinergi yang kuat. Sinergi ini diharapkan melibatkan masyarakat, pemerintah daerah, para camat, penggiat lingkungan, serta dunia usaha. Kolaborasi ini bertujuan untuk bersama-sama mewujudkan lingkungan yang lebih bersih dan sehat di seluruh wilayah Kabupaten Serang.
Langkah Konkret Mengatasi Polusi Plastik
Untuk mencapai tujuan pengurangan sampah plastik, Wakil Bupati Najib Hamas memberikan contoh langkah-langkah kecil yang dapat diterapkan secara kolektif. Langkah-langkah ini meliputi pengurangan penggunaan sedotan plastik, botol plastik, serta berbagai barang sekali pakai lainnya yang berbahan dasar plastik. Implementasi tindakan sederhana ini diharapkan dapat memberikan dampak signifikan terhadap volume sampah yang dihasilkan.
Kesadaran individu dan keluarga menjadi pondasi utama dalam gerakan pengurangan sampah plastik ini. Setiap anggota keluarga memiliki peran penting untuk mengubah kebiasaan konsumsi dan memilih alternatif yang lebih ramah lingkungan. Perubahan kebiasaan kecil ini, jika dilakukan secara massal, akan menciptakan gelombang perubahan positif yang besar bagi lingkungan.
Pengurangan konsumsi plastik tidak hanya berdampak pada lingkungan, tetapi juga pada kualitas hidup masyarakat. Lingkungan yang bebas dari polusi plastik akan lebih bersih, sehat, dan nyaman untuk ditinggali. Hal ini juga mendukung keberlanjutan ekosistem serta keanekaragaman hayati yang ada di Kabupaten Serang.
Peran Pemerintah dan Komunitas dalam Pengelolaan Sampah
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Serang, Yadi Priyadi Rochdian, turut menambahkan komitmen pihaknya dalam menangani isu sampah plastik. DLH Kabupaten Serang terus mendorong pengelolaan sampah plastik yang dikenal sulit terurai. Upaya ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang pemerintah daerah untuk mengatasi permasalahan lingkungan.
DLH Kabupaten Serang secara aktif melibatkan komunitas dan kecamatan dalam program pengelolaan sampah. Melalui kolaborasi ini, masyarakat diajak untuk berpartisipasi dalam upaya daur ulang sampah plastik. Daur ulang merupakan solusi efektif untuk mengurangi tumpukan sampah sekaligus menciptakan nilai tambah dari material yang sebelumnya dianggap limbah.
Pemanfaatan kembali sampah plastik melalui proses daur ulang tidak hanya berkontribusi pada pelestarian lingkungan, tetapi juga memiliki nilai ekonomis. Produk daur ulang dapat menjadi sumber pendapatan baru bagi masyarakat dan pelaku usaha. Inisiatif ini diharapkan dapat mendorong inovasi serta kreativitas dalam mengelola sampah plastik menjadi sesuatu yang bermanfaat.