Pagelaran Sabang Merauke: Aksi Teatrikal Kolosal yang Libatkan Ratusan Seniman, Hibur Warga CFD Sudirman
Pagelaran Sabang Merauke, pertunjukan kolosal yang melibatkan ratusan seniman, sukses menghibur warga di Car Free Day Sudirman, Jakarta, jelang pementasan utama Agustus.

Sejumlah seniman yang tergabung dalam Pagelaran Sabang Merauke – The Indonesian Broadway Hikayat Nusantara sukses menghibur warga Jakarta. Mereka tampil memukau di kawasan Car Free Day (CFD) Sudirman-Thamrin pada Minggu, 27 Juli. Aksi ini merupakan bagian dari upaya sosialisasi jelang pementasan utama.
Pertunjukan utama Pagelaran Sabang Merauke sendiri dijadwalkan akan berlangsung pada 23–24 Agustus 2025. Lokasi megah Indonesia Arena dipilih sebagai panggung utama untuk pagelaran seni kolosal ini. Tampilan cuplikan di CFD bertujuan membangkitkan antusiasme publik.
Wakil Presiden Direktur dan Deputi CEO iForte, Silvi Liswanda, menyatakan bahwa sosialisasi ini penting. Pihaknya ingin memperkenalkan pertunjukan yang akan datang kepada masyarakat luas. Harapannya, publik tertarik menyaksikan talenta kelas dunia yang terlibat.
Antusiasme Warga dan Penampilan Memukau
Penampilan di CFD dibuka sejak pagi hari dengan atraksi barongsai dari Kong Ha Hong yang energik. Dilanjutkan dengan sajian musik dan vokal dari lagu-lagu daerah yang populer. Lagu-lagu seperti "Dari Sabang Sampai Merauke" dan "Tak Tong Tong" berhasil memikat perhatian warga.
Berbagai talenta berkelas dunia turut memeriahkan acara sosialisasi ini. Jakarta Concert Orchestra dan Batavia Madrigal Singers tampil perdana di ajang CFD, dipimpin oleh konduktor Avip Priatna. Kehadiran mereka menambah nuansa megah pada pertunjukan.
Selain itu, Jember Fashion Carnaval menampilkan parade kostum karakter etnik yang memukau bersama Prosa Acting School. Komunitas tari NRG Collaboration juga menyumbangkan tarian kolaboratif diiringi lagu "Nusantara". Seniman Alsant Nababan dan Christine Tambunan bahkan mengajak warga bernyanyi bersama.
Salah satu warga, Lisbeth Delima, mengungkapkan rasa antusiasmenya. Ia merasa semangat nasionalismenya bangkit dan gembira bisa ikut bernyanyi serta menari. Momen interaktif ini menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung CFD.
Filosofi dan Skala Kolosal Pagelaran Sabang Merauke
Pagelaran Sabang Merauke adalah sebuah cipta, rasa, dan karsa seni yang luar biasa. Pertunjukan ini menampilkan keindahan budaya, keberagaman, serta keunikan masing-masing daerah di Indonesia. Semua disajikan dalam balutan musik, lagu, tarian, dan busana tradisional.
Konsepnya dikemas secara modern dengan standar internasional, menjadikannya tontonan yang megah dan spektakuler. Pagelaran ini melibatkan ratusan seniman lintas generasi dari beragam profesi. Mereka menginspirasi nilai-nilai persatuan dan kesatuan kebhinekaan dari ujung barat hingga timur Indonesia.
Untuk pementasan tahun ini, Pagelaran Sabang Merauke akan melibatkan sekitar 1.500 orang. Lebih dari 350 penari dari total 600 seniman akan turut serta dalam pergelaran akbar ini. Pertunjukan utama akan menyajikan kisah-kisah rakyat Nusantara.
Pagelaran Sabang Merauke memiliki rekam jejak yang panjang, telah dipentaskan sebanyak lima kali sebelumnya. Lokasi pementasan meliputi Prambanan, Djakarta Theater, Ciputra Artpreneur, dan JIEXPO Jakarta. Tiket untuk pertunjukan di Indonesia Arena dapat diperoleh melalui laman resmi Tiket.com.