Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Artikel ini ditulis oleh
R
Reporter
  • Redaksi Merdeka
Disclaimer

Artikel ini ditulis ulang menggunakan artificial intelligence (AI). Jika ada kesalahan dalam konten, mohon laporkan ke redaksi.

AJI Banda Aceh Gowes Bersama: Suarakan Upah Layak dan Stop Kekerasan Jurnalis di May Day 2025
AJI Banda Aceh Gowes Bersama: Suarakan Upah Layak dan Stop Kekerasan Jurnalis di May Day 2025

Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Banda Aceh bersama organisasi masyarakat sipil menggelar gowes memperingati May Day 2025, menyuarakan pesan stop kekerasan dan upah layak bagi jurnalis.

#planetantara
AJI Samarinda Gelar Aksi Damai: Sorot Minimnya Jaminan Sosial Jurnalis di Hari Buruh
AJI Samarinda Gelar Aksi Damai: Sorot Minimnya Jaminan Sosial Jurnalis di Hari Buruh

Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Samarinda menggelar aksi damai memperingati Hari Buruh, menyoroti rendahnya jaminan sosial dan kekerasan terhadap jurnalis.

#planetantara
Dewan Pers Perkuat Pelindungan Jurnalis dan Media Massa dari Intimidasi dan Kriminalisasi
Dewan Pers Perkuat Pelindungan Jurnalis dan Media Massa dari Intimidasi dan Kriminalisasi

Dewan Pers memperkuat perlindungan jurnalis dan media massa dari intimidasi dan kriminalisasi melalui kerja sama dengan kepolisian, LPSK, Komnas HAM, Komnas Perempuan, kejaksaan, dan Mahkamah Agung.

#planetantara
DPRD Kota Bogor Rayakan HPN di Markas PWI, Jalin Sinergi dengan Insan Pers
DPRD Kota Bogor Rayakan HPN di Markas PWI, Jalin Sinergi dengan Insan Pers

Pimpinan dan anggota DPRD Kota Bogor merayakan Hari Pers Nasional (HPN) 2025 di kantor PWI Kota Bogor, menekankan pentingnya peran pers sebagai pilar demokrasi dan pengawas kekuasaan.

Sumber Antara
Hari Pers Nasional: Komnas Perempuan Desak Perlindungan Jurnalis, Khususnya Perempuan
Hari Pers Nasional: Komnas Perempuan Desak Perlindungan Jurnalis, Khususnya Perempuan

Komnas Perempuan mendesak perlindungan bagi jurnalis, terutama perempuan, di Hari Pers Nasional 2025, menanggapi peningkatan kasus kekerasan terhadap jurnalis dan diskriminasi gender dalam profesi tersebut.

Sumber Antara