2.818 Personel Amankan Sidang Ke-19 PUIC di Jakarta
Polda Metro Jaya mengerahkan 2.818 personel gabungan untuk mengamankan Sidang Ke-19 Uni Parlemen Negara Anggota OKI (PUIC) di Jakarta, guna menjaga keamanan dan ketertiban selama konferensi berlangsung.

Polda Metro Jaya memastikan keamanan Sidang Ke-19 Uni Parlemen Negara Anggota Organisasi Kerja Sama Islam (PUIC) yang diselenggarakan di Jakarta. Sebanyak 2.818 personel gabungan dikerahkan untuk mengamankan jalannya sidang yang berlangsung pada 12-15 Mei 2025.
Pengamanan tersebut melibatkan personel dari berbagai instansi, termasuk Mabes Polri (108 personel), Korbrimob (200 personel), Pemprov DKI Jakarta (38 personel), dan Satgasda (2.472 personel). Kombes Pol. Ade Ary Syam Indradi, Kabid Humas Polda Metro Jaya, menyatakan bahwa penempatan personel tersebut bertujuan untuk menjamin keamanan, ketertiban, dan kelancaran sidang PUIC dan rangkaian kegiatan terkait.
Sidang Ke-19 PUIC, yang bertema "Good Governance and Strong Institutions as Pillars of Resilience", diselenggarakan di Gedung DPR/MPR RI, Senayan, Jakarta. Perhelatan ini juga menandai peringatan 25 tahun (silver jubilee) PUIC sejak didirikan pada tahun 1999. Diperkirakan 500 peserta dari delegasi negara-negara OKI, termasuk negara peninjau, akan hadir dalam konferensi penting ini.
Pengamanan Terpadu untuk Sidang PUIC
Polda Metro Jaya telah mempersiapkan strategi pengamanan yang komprehensif untuk memastikan kelancaran Sidang Ke-19 PUIC. Personel gabungan ditempatkan di Gedung DPR/MPR RI dan sejumlah hotel di Jakarta. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi berbagai potensi gangguan keamanan dan menjaga kondusivitas selama berlangsungnya konferensi internasional tersebut.
Selain pengamanan fisik, Polda Metro Jaya juga gencar melakukan imbauan kepada masyarakat. Masyarakat diimbau untuk tetap menjaga situasi kamtibmas yang kondusif, menghindari penyebaran berita hoaks atau isu yang menyesatkan, dan mendukung kelancaran kegiatan internasional ini. Kepada masyarakat yang ingin menyampaikan pendapat di muka umum, diimbau untuk melakukannya secara damai dan sesuai dengan aturan yang berlaku.
Polda Metro Jaya juga mengimbau masyarakat untuk menghindari kawasan Gedung DPR/MPR RI selama berlangsungnya sidang untuk mengurangi kepadatan lalu lintas. Hal ini penting untuk memastikan kelancaran akses bagi para delegasi dan petugas keamanan.
Dengan melibatkan berbagai unsur, diharapkan pengamanan sidang PUIC dapat berjalan optimal dan terintegrasi.
Dukungan Masyarakat untuk Keberhasilan Sidang PUIC
Polda Metro Jaya mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama berlangsungnya Sidang Ke-19 PUIC. Partisipasi masyarakat sangat penting untuk menunjukkan citra positif Indonesia di mata dunia.
Dengan menciptakan suasana kondusif dan aman, Indonesia dapat menunjukkan kedewasaan dan tertib dalam kehidupan bermasyarakat kepada dunia internasional. Keberhasilan penyelenggaraan Sidang PUIC akan menjadi bukti nyata komitmen Indonesia dalam menjaga keamanan dan ketertiban, serta menunjukkan keramahan kepada tamu negara.
Partisipasi masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama kegiatan internasional ini berlangsung sangat diapresiasi. Kerjasama yang baik antara aparat keamanan dan masyarakat menjadi kunci keberhasilan dalam menjaga nama baik Indonesia di mata dunia.
Semoga Sidang Ke-19 PUIC dapat berjalan lancar dan menghasilkan kesepakatan yang bermanfaat bagi seluruh negara anggota OKI.
Polda Metro Jaya berharap kerja sama yang baik dari seluruh pihak akan menciptakan suasana yang aman, tertib, dan kondusif selama berlangsungnya sidang internasional ini.