34 Pekon di Lampung Barat Gelar Pesta Sekura Cakak Buah, Bupati: Tradisi Harus Lestari!
Bupati Lampung Barat bangga atas penyelenggaraan Pesta Sekura Cakak Buah di 34 pekon, tradisi budaya lokal yang harus dilestarikan.
Sebanyak 34 pekon (desa) di Kabupaten Lampung Barat, Provinsi Lampung, merayakan Pesta Sekura Cakak Buah. Perayaan adat ini mendapat apresiasi tinggi dari Bupati Parosil Mabsus yang menyoroti peran penting Muli-Mekhanai dalam menjaga kelestarian tradisi ini. Kegiatan yang berlangsung di Pekon Way Empulau Ulu pada Rabu lalu ini menjadi bukti nyata komitmen masyarakat dalam melestarikan warisan budaya lokal.
Bupati Parosil Mabsus menyatakan kebanggaannya atas terselenggaranya pesta adat tersebut. Beliau menekankan pentingnya dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, tokoh agama, dan tokoh adat, untuk memastikan tradisi Sekura Cakak Buah tetap lestari hingga generasi mendatang. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam menjaga warisan budaya Lampung Barat.
Dukungan pemerintah daerah terhadap 34 pekon yang menyelenggarakan pesta adat ini berupa bantuan-bantuan sebagai stimulus awal. Bupati Parosil Mabsus juga menekankan pentingnya sinergi antara anak muda, tokoh adat, dan tokoh masyarakat dalam menjaga kelangsungan tradisi Sekura Cakak Buah. Kerja sama ini dinilai krusial untuk keberhasilan pelestarian budaya tersebut.
Pentingnya Sinergi dalam Melestarikan Budaya Sekura
Bupati Parosil Mabsus menjelaskan bahwa keberhasilan pelestarian tradisi Sekura Cakak Buah tidak hanya bergantung pada peran anak muda atau Muli-Mekhanai saja. Tokoh adat memegang peranan penting dalam menjaga nilai-nilai budaya, sementara tokoh masyarakat berperan aktif dalam melestarikan tradisi tersebut. Pemerintah daerah, dalam hal ini, memberikan dukungan pendanaan dan pengelolaan.
Respons positif masyarakat Lampung Barat terhadap kegiatan Sekura Cakak Buah setiap tahunnya menunjukkan minat tinggi terhadap budaya lokal. Hal ini mendorong pemerintah daerah untuk terus berupaya agar tradisi ini tetap lestari. Keberhasilan ini merupakan hasil kerja sama yang baik antara pemerintah dan masyarakat.
Meskipun tradisi Lampung Sebatin juga terdapat di berbagai tempat di Provinsi Lampung, Kabupaten Lampung Barat menjadi satu-satunya daerah yang konsisten mempertahankan Sekura Cakak Buah. Hal ini menunjukkan kekhasan dan keunikan budaya lokal di daerah tersebut.
Rencana Pemerintah untuk Pengembangan Sekura Cakak Buah
Pemerintah Kabupaten Lampung Barat memiliki rencana untuk mengevaluasi dan mengembangkan Pesta Sekura Cakak Buah agar cakupannya lebih luas dan besar. Salah satu fokusnya adalah memperkuat nilai historis acara tersebut. Dengan demikian, kegiatan ini diharapkan dapat tetap hidup, berkembang, dan relevan bagi generasi mendatang.
Langkah ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk tidak hanya melestarikan, tetapi juga mengembangkan tradisi Sekura Cakak Buah agar tetap menarik dan bermakna bagi generasi muda. Pemerintah menyadari pentingnya adaptasi tradisi agar tetap relevan dengan perkembangan zaman.
Evaluasi dan pengembangan ini akan mencakup berbagai aspek, mulai dari tata cara pelaksanaan hingga promosi dan publikasi. Tujuannya adalah untuk memastikan agar Pesta Sekura Cakak Buah tetap menjadi bagian penting dari identitas budaya Lampung Barat.
Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak dan rencana pengembangan yang matang, diharapkan Pesta Sekura Cakak Buah di Kabupaten Lampung Barat akan tetap lestari dan menjadi kebanggaan masyarakat Lampung Barat khususnya dan Indonesia umumnya. Tradisi ini menjadi bukti kekayaan budaya Indonesia yang perlu dijaga dan dilestarikan.
