Aksi Cepat Polisi Samarinda Ringkus Pencuri Kabel Telkom di Gorong-Gorong
Polisi Samarinda berhasil menangkap pelaku pencurian kabel Telkom di gorong-gorong Jalan Khalid berkat laporan warga dan respon cepat petugas patroli.

Pada Rabu, 19 Februari 2024 pukul 00.10 WITA, Polisi dari Unit Patroli 110 Beat 1 Regu 2 Satuan Samapta Polresta Samarinda berhasil menangkap seorang pencuri kabel Telkom di bawah gorong-gorong Jalan Khalid, Kelurahan Pasar Pagi, Samarinda. Penangkapan ini berawal dari laporan warga yang diteruskan ke Command Center, yang kemudian direspon cepat oleh tim patroli. Kejadian ini melibatkan seorang pria berinisial R, warga Jalan Pasar Pagi, dan tiga personel polisi yang sigap.
Tim patroli yang terdiri dari Bripda M. Salman Al Faarisi, Bripda Argatama Dewantara, dan Bripda Francesco Nobel Pardosi langsung menuju lokasi setelah menerima laporan aktivitas mencurigakan. Setelah melakukan pengecekan dan koordinasi dengan Polsek Samarinda Kota, mereka berhasil mengamankan R yang diduga sebagai pelaku pencurian. R kemudian dibawa ke Polsek Samarinda Kota untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.
Keberhasilan penangkapan ini menunjukkan respon cepat dan efektif dari aparat kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat Samarinda. Hal ini juga menunjukan pentingnya kerjasama antara masyarakat dan kepolisian dalam mencegah tindak kejahatan.
Penangkapan di Gorong-Gorong Jalan Khalid
Penangkapan pelaku pencurian kabel Telkom di bawah gorong-gorong Jalan Khalid merupakan bukti kesigapan petugas patroli Polresta Samarinda. Kejadian ini bermula dari laporan warga terkait aktivitas mencurigakan di sekitar gorong-gorong. Petugas yang sigap langsung menuju lokasi dan berhasil mengamankan pelaku tanpa menimbulkan gangguan keamanan dan ketertiban umum. Proses penangkapan berlangsung cepat dan efisien berkat koordinasi yang baik antara tim patroli dan Polsek Samarinda Kota.
Kasat Samapta Polresta Samarinda, AKP Baharuddin, menyatakan bahwa penangkapan ini merupakan wujud komitmen kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. "Penangkapan ini berkat respon cepat setelah menerima laporan dari masyarakat yang diteruskan Command Center," kata AKP Baharuddin. Beliau juga menekankan pentingnya peran serta masyarakat dalam melaporkan kejadian mencurigakan.
AKP Baharuddin menambahkan bahwa Polresta Samarinda akan terus meningkatkan patroli dan respon terhadap laporan masyarakat untuk meminimalisir kejahatan. Hal ini menunjukkan komitmen Polresta Samarinda dalam menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi warga Samarinda.
Polisi juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan proaktif dalam melaporkan setiap kejadian mencurigakan di lingkungan sekitar. Kerjasama yang baik antara masyarakat dan kepolisian sangat penting dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif.
Proses Hukum dan Koordinasi dengan Telkom
Setelah diamankan, pelaku pencurian kabel Telkom, R, akan diproses sesuai hukum yang berlaku. Pelaku terancam dijerat dengan Pasal 362 KUHP tentang pencurian, yang ancaman hukumannya adalah pidana penjara paling lama lima tahun. Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengumpulkan bukti-bukti yang diperlukan.
Terkait dengan kabel Telkom yang dicuri, unit reskrim Polsek Samarinda Kota sedang berkoordinasi dengan pihak Telkom untuk mengetahui kerugian yang dialami dan langkah-langkah selanjutnya. Kerjasama ini penting untuk memastikan proses hukum berjalan lancar dan kerugian dapat diminimalisir.
Kasus ini menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan dan peran aktif masyarakat dalam menjaga keamanan lingkungan. Dengan adanya kerjasama yang baik antara masyarakat dan pihak berwajib, diharapkan dapat mencegah terjadinya tindak kejahatan serupa di masa mendatang.
Kejadian ini juga menyoroti pentingnya infrastruktur yang aman dan terlindungi dari tindakan kriminal. Pihak Telkom diharapkan dapat meningkatkan sistem keamanan untuk mencegah pencurian kabel di masa mendatang.
Polresta Samarinda berharap kejadian ini dapat menjadi pembelajaran bagi semua pihak, baik masyarakat maupun instansi terkait, untuk senantiasa meningkatkan kewaspadaan dan kerjasama dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.