BAKTI Tingkatkan Konektivitas Telekomunikasi di Taman Nasional Ujung Kulon
BAKTI dan Balai Taman Nasional Ujung Kulon berkolaborasi membangun BTS untuk meningkatkan layanan telekomunikasi, mendukung konservasi dan pemberdayaan masyarakat sekitar.

Jakarta, 21 Januari 2024 - Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Komunikasi dan Informatika bermitra dengan Balai Taman Nasional Ujung Kulon untuk meningkatkan akses telekomunikasi di kawasan konservasi tersebut. Kolaborasi ini diharapkan membawa dampak positif bagi upaya konservasi dan masyarakat sekitar.
Langkah konkret yang dilakukan adalah penandatanganan perjanjian kerja sama pemanfaatan dan pengembangan Base Transceiver Station (BTS) di Taman Nasional Ujung Kulon, Pandeglang, Banten. Pembangunan BTS ini menjadi fokus utama kerja sama tersebut.
Plt. Direktur Layanan Teknologi Informasi Masyarakat dan Pemerintah BAKTI, Sudarmanto, menyatakan optimisme terhadap dampak positif pembangunan BTS. "Dengan BTS baru, upaya konservasi akan lebih efektif berkat dukungan teknologi yang mumpuni," ujarnya dalam keterangan pers Kementerian Kominfo.
Kepala Balai Taman Nasional Ujung Kulon, Ardi Andono, menekankan pentingnya konektivitas dalam pengelolaan Taman Nasional Ujung Kulon secara digital, khususnya melalui aplikasi Bintang Kulon. Ia menambahkan bahwa konektivitas yang lebih baik akan sangat membantu dalam pemantauan satwa langka seperti badak Jawa. Lebih lanjut, infrastruktur ini akan mempererat hubungan dengan masyarakat sekitar dalam mendukung program konservasi.
Tidak hanya untuk konservasi, kolaborasi ini juga diproyeksikan untuk memberdayakan masyarakat sekitar Taman Nasional Ujung Kulon. Peningkatan akses telekomunikasi diharapkan membuka peluang ekonomi dan mempermudah akses informasi bagi mereka.
Sudarmanto menambahkan keyakinan akan manfaat nyata kolaborasi ini bagi pelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat Ujung Kulon. BAKTI berkomitmen untuk pemerataan layanan telekomunikasi di seluruh Indonesia, termasuk kawasan konservasi.
Selain Taman Nasional Ujung Kulon, BAKTI juga telah menjalin kerja sama serupa dengan enam lembaga konservasi lainnya. Mereka antara lain BKSDA Nusa Tenggara Barat, BKSDA Nusa Tenggara Timur, Balai Taman Nasional Kepulauan Togean, BBKSDA Papua, BBKSDA Papua Barat, dan Balai Besar Taman Nasional Teluk Cendrawasih. Kerja sama ini menunjukkan komitmen BAKTI dalam memperluas akses telekomunikasi di berbagai wilayah Indonesia.