Biak dan Jayapura: Destinasi Wisata Prioritas Papua di 2026

Pemerintah Provinsi Papua menetapkan Biak Numfor dan Jayapura sebagai prioritas pengembangan wisata, memanfaatkan potensi alam, sejarah, dan budaya untuk mendongkrak perekonomian daerah.

Provinsi Papua menetapkan Kabupaten Biak Numfor dan Kota Jayapura sebagai daerah tujuan wisata unggulan. Keputusan ini diumumkan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Papua, Yimin Weya, di Biak pada Sabtu lalu. Langkah ini merupakan bagian dari rencana pengembangan sektor pariwisata di Papua untuk meningkatkan perekonomian daerah dan kesejahteraan masyarakat.

Menurut Weya, usulan pengembangan wisata di Biak Numfor dan Jayapura telah direkomendasikan melalui forum konsultasi organisasi perangkat daerah bidang pariwisata. Kota Jayapura akan fokus mengembangkan destinasi wisata pantai, sementara Biak Numfor menawarkan beragam objek wisata yang lebih beragam.

Pengembangan sektor pariwisata di kedua daerah ini diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal, memberikan lapangan kerja baru, dan melestarikan kekayaan budaya dan alam Papua. Pemerintah Provinsi Papua berkomitmen untuk mendukung penuh pengembangan pariwisata di kedua daerah ini.

Potensi Wisata Biak Numfor: Alam, Sejarah, dan Budaya

Kabupaten Biak Numfor menawarkan potensi wisata yang sangat menarik. Objek wisata alam seperti hutan mangrove Ruar menjadi daya tarik tersendiri. Selain itu, museum bawah laut di wilayah Padaido/Aimando dan situs sejarah peninggalan Perang Dunia II, seperti Goa Jepang dan Monumen Perang Paray, juga menjadi aset wisata berharga.

Tak hanya itu, kekayaan seni dan budaya masyarakat adat Biak juga menjadi daya tarik utama bagi wisatawan. "Serta, wisata seni budaya masyarakat adat Biak yang menjadi objek wisata unggulan daerah," kata Yimin Weya. Pengembangan wisata budaya ini diharapkan dapat memperkenalkan kekayaan budaya Papua kepada dunia.

Kepala Dinas Pariwisata Biak, Onny Dangeubun, optimistis museum bawah laut Padaido/Aimando dapat menjadi magnet bagi wisatawan. "Pengajuan museum bawah laut sebagai situs wisata bersejarah diharapkan bisa meningkatkan kunjungan wisatawan," harapnya. Pemerintah Kabupaten Biak Numfor mendukung penuh pengembangan potensi wisata ini.

Lebih lanjut, pengembangan wisata perairan Padaido/Aimando dengan fokus pada museum bawah laut dan kegiatan diving juga menjadi program prioritas. Hal ini sejalan dengan rencana pembangunan Provinsi Papua untuk Kabupaten Biak Numfor di tahun 2026.

Pengembangan Pariwisata Jayapura: Fokus pada Wisata Pantai

Kota Jayapura, sebagai ibukota Provinsi Papua, juga memiliki potensi wisata yang besar, terutama wisata pantai. Meskipun detail destinasi wisata pantai di Jayapura belum dijelaskan secara rinci, pengembangan sektor ini diharapkan mampu menarik minat wisatawan baik domestik maupun mancanegara.

Pengembangan infrastruktur dan fasilitas pendukung pariwisata di Jayapura menjadi hal penting untuk menunjang kesuksesan program ini. Pemerintah Provinsi Papua akan berupaya meningkatkan kualitas layanan dan aksesibilitas ke destinasi wisata di Jayapura.

Dengan fokus pada pengembangan wisata pantai, Jayapura diharapkan dapat menjadi destinasi wisata yang modern dan nyaman bagi wisatawan. Integrasi dengan destinasi wisata lainnya di Papua juga akan menjadi pertimbangan penting dalam pengembangan wisata di Jayapura.

Penguatan Ekonomi Berbasis Pariwisata

Pengembangan pariwisata di Biak Numfor dan Jayapura tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, tetapi juga untuk memberdayakan ekonomi masyarakat lokal. Salah satu program prioritas adalah penguatan ekonomi berbasis potensi unggulan pariwisata dan perikanan.

Di Biak Numfor, pengembangan sektor perikanan, khususnya potensi ikan tuna jenis yellow fins, menjadi fokus utama. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan pendapatan nelayan asli Papua. Selain itu, pengembangan budi daya kelapa, peternakan babi dan ayam juga menjadi bagian dari program pemberdayaan ekonomi masyarakat.

Program-program pemberdayaan ekonomi ini diharapkan dapat menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pemerintah Provinsi Papua berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh dalam upaya pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui sektor pariwisata dan perikanan.

Dengan pengembangan pariwisata yang terintegrasi dan berkelanjutan, diharapkan Biak Numfor dan Jayapura dapat menjadi destinasi wisata unggulan di Papua, sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal. Komitmen pemerintah daerah dan provinsi menjadi kunci keberhasilan program ini.