BMKG: Awan Tebal Gelayuti Monas, Bagaimana Prakiraan Cuaca HUT RI ke-80?
BMKG memprediksi awan tebal di Monas saat HUT RI ke-80. Simak detail prakiraan cuaca HUT RI, termasuk potensi hujan dan dinamika atmosfer terkini yang perlu diwaspadai.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan awan tebal akan bergelayut di atas kompleks Istana Kepresidenan hingga kawasan Monas, Jakarta Pusat. Kondisi ini diprediksi terjadi saat perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia pada Minggu, 17 Agustus.
Laman resmi BMKG di Jakarta menginformasikan bahwa wilayah Jakarta Pusat berpotensi mengalami hujan sejak dini hari, siang, hingga malam hari. Hanya pada pagi hari, kondisi cuaca diprediksi relatif cerah tanpa hujan. Suhu rata-rata diperkirakan berkisar antara 24 hingga 32 derajat Celcius, dengan kecepatan angin mencapai 8 km/jam.
Perayaan HUT Ke-80 RI akan berpusat di kawasan Monas dan halaman Istana Merdeka, Jakarta Pusat. Agenda utama dimulai dengan kirab bendera Sang Merah Putih dari Monas menuju Istana Merdeka pada pagi hari, dilanjutkan upacara detik-detik proklamasi pukul 10.00 WIB, hingga upacara penurunan bendera sore harinya.
Dinamika Atmosfer Pemicu Hujan
Prakirawan BMKG, Nurul Izzah, menjelaskan bahwa potensi hujan ringan hingga sedang di beberapa wilayah disebabkan oleh dinamika atmosfer. Sirkulasi siklonik terpantau di barat Sumatera Barat, barat daya Banten, Sumatera Utara, Kalimantan Barat, Sulawesi Tenggara, dan Kepulauan Aru. Kondisi ini membentuk area konvergensi yang mendukung pembentukan awan hujan.
Selain itu, fenomena konfluensi juga teridentifikasi di sejumlah wilayah. Area tersebut meliputi Bengkulu, Aceh, Sumatera Barat, Laut Cina Selatan, Natuna, Selat Karimata, Laut Jawa, Selat Sunda, Maluku, Laut Arafuru, dan Papua Utara. Keberadaan konfluensi ini berpotensi meningkatkan peluang hujan di daerah-daerah tersebut.
BMKG menambahkan bahwa dinamika atmosfer terkini juga menimbulkan potensi hujan sedang di Jawa Tengah, Maluku Utara, dan Papua Tengah. Sementara itu, hujan dengan intensitas lebat hingga sangat lebat berpeluang terjadi di wilayah pegunungan Papua. Angin kencang juga perlu diwaspadai di Aceh, Yogyakarta, Bali, Nusa Tenggara Timur, serta Maluku.
Kewaspadaan Cuaca Lokal dan Agenda Perayaan
Secara umum, Nurul menyatakan bahwa prakiraan cuaca pada momentum peringatan HUT Ke-80 RI relatif kondusif. Terutama di kota-kota besar penyelenggara perayaan HUT, seperti Jabodetabek, kondisi cuaca diperkirakan mendukung kelancaran acara. Namun, BMKG tetap mengimbau masyarakat agar tetap mewaspadai perubahan cuaca lokal yang bisa terjadi secara tiba-tiba di wilayah tertentu.
Malam hari, perayaan ditutup dengan karnaval “Bersatu Kemerdekaan” yang melintasi rute Monas–Bundaran HI–Semanggi. Selain prosesi kenegaraan, pesta rakyat juga digelar di kawasan Monas. Pesta rakyat ini berlangsung sejak pagi hingga malam dengan panggung hiburan di sepanjang Jalan M.H. Thamrin hingga Sudirman.