BP Batam Fokus Bangun 9 Ruas Jalan di 2025 untuk Infrastruktur Investasi
BP Batam menargetkan pembangunan sembilan ruas jalan penting di Batam pada tahun 2025 untuk mendukung investasi dan pertumbuhan ekonomi, dengan melibatkan koordinasi pemerintah daerah dan sosialisasi kepada masyarakat.
BP Batam Gebrak Pembangunan Infrastruktur di 2025
Badan Pengusahaan (BP) Batam berencana membangun sembilan ruas jalan di Batam pada tahun 2025. Proyek ini merupakan bagian dari strategi utama dalam mempersiapkan infrastruktur yang memadai untuk menarik investasi. Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, menyatakan harapannya agar proyek strategis ini berjalan maksimal, dan persiapan matang dilakukan sebelum pelaksanaan. Informasi ini disampaikan melalui siaran pers pada Sabtu, 18 Januari 2024.
Koordinasi dan Perencanaan Matang
BP Batam telah menggelar rapat koordinasi dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) untuk membahas rencana pembangunan jalan ini. Kesembilan ruas jalan yang ditargetkan meliputi Jalan Prambanan (0,85 km), Jalan Kuda Laut (0,6 km), Jalan Ahmad Yani (ruas Simpang Kabil-Batamindo, 3,8 km), Jalan R Suprapto (ruas Simpang Batamindo-DAM Muka Kuning, 1,6 km), dan Jalan Letjen Suprapto (ruas DAM Muka Muning, 1,5 km).
Selanjutnya, proyek ini juga mencakup Jalan Gadjah Mada (ruas Landing Point Flyover Sungai Ladi-Simpang Laluan Madani, 1,4 km), Jalan Kartini (ruas Temiang-Simpang Marina City, 3,8 km), Jalan Engku H Tua (ruas Simpang PIH-Simpang DPRD, 0,6 km), dan Jalan Lumba-Lumba (akses Pelabuhan Pelni Batu Ampar, 0,6 km). Total panjang jalan yang akan dibangun mencapai 15,75 kilometer.
Dukungan Masyarakat dan Dampak Ekonomi
Kepala BP Batam menekankan pentingnya dukungan dari seluruh elemen masyarakat dan daerah untuk keberhasilan proyek ini. Rudi menambahkan bahwa kesiapan infrastruktur merupakan kunci utama dalam menciptakan iklim investasi yang kondusif di Batam, sebuah daerah strategis. Ia berharap percepatan pembangunan ini akan memberikan stimulus positif terhadap pertumbuhan ekonomi Batam.
Sosialisasi dan Transparansi
Selain pembangunan fisik, BP Batam juga berkomitmen untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait rencana pembangunan jalan tersebut. Hal ini bertujuan untuk meminimalisir kendala selama proses pelaksanaan proyek dan memastikan keterlibatan masyarakat. Rudi mengajak semua pihak untuk mendukung pembangunan ini demi kemajuan Batam.
Kesimpulan
Pembangunan sembilan ruas jalan di Batam oleh BP Batam pada tahun 2025 merupakan langkah strategis untuk meningkatkan daya tarik investasi dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. Dengan koordinasi yang baik dan dukungan dari seluruh komponen masyarakat, proyek ini diharapkan dapat berjalan lancar dan memberikan dampak positif bagi Batam.