BPH Migas Pastikan Ketersediaan BBM di NTB Aman Jelang Idul Fitri
BPH Migas memastikan ketersediaan dan kualitas BBM di NTB aman jelang Idul Fitri 1446 H, dengan pasokan cukup dan sesuai spesifikasi, serta sosialisasi aplikasi XStar untuk BBM subsidi tepat sasaran.

Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) memastikan ketersediaan bahan bakar minyak (BBM) di Nusa Tenggara Barat (NTB) aman jelang Idul Fitri 1446 H. Pengawasan ketat dilakukan untuk memastikan kualitas dan volume BBM sesuai spesifikasi pemerintah. Hal ini disampaikan langsung oleh Anggota Komite BPH Migas, Saleh Abdurrahman, setelah melakukan pemantauan di Lombok pada 24-25 Maret 2024.
Menurut Saleh Abdurrahman, "Kami melakukan pengawasan penyaluran BBM menjelang Idul Fitri. Kalau dilihat dari hasil pemantauan di lapangan, semuanya berjalan baik. Masyarakat terlayani dan kuota juga cukup, aman."
Pemantauan tersebut mencakup seluruh infrastruktur penyaluran BBM dan LPG di NTB, termasuk terminal BBM, terminal LPG, SPBU, SPBE, agen LPG, dan DPPU. Proyeksi peningkatan permintaan BBM jenis gasoline sebesar 10,3 persen selama Ramadhan dan Idul Fitri telah diantisipasi.
Pasokan BBM NTB Aman dan Terjaga Mutunya
PT Pertamina Patra Niaga wilayah NTB telah menyiagakan seluruh infrastruktur penyaluran BBM dan LPG untuk memastikan pasokan tetap lancar. Selain memastikan ketersediaan, BPH Migas juga melakukan uji mutu dan volume BBM di SPBU. Uji densitas menunjukkan hasil sesuai ketentuan, dengan densitas pada suhu 15 derajat berada pada toleransi 0,715 hingga 0,770 gr/cm3. Uji takaran juga menunjukkan kesesuaian volume yang keluar dari nozzle dengan volume yang ditampung.
Uji kadar air di tangki BBM SPBU juga menunjukkan tidak adanya air. Saleh Abdurrahman menyatakan, "Diharapkan dengan hasil uji BBM yang baik ini masyarakat merasa lebih nyaman dan aman menggunakan BBM." Sales Area Manager Retail NTB Pertamina Patra Niaga, Agung Kaharesa, juga menegaskan komitmen Pertamina untuk memberikan BBM berkualitas dan pelayanan terbaik.
Pertamina telah melakukan pengamanan pasokan BBM untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama periode peningkatan permintaan. Langkah ini memastikan masyarakat dapat merayakan Idul Fitri dengan tenang tanpa kekhawatiran akan kelangkaan BBM.
Sosialisasi Aplikasi XStar untuk BBM Subsidi
Dalam kunjungan kerjanya, Saleh Abdurrahman juga mensosialisasikan Peraturan BPH Migas Nomor 2 Tahun 2023 tentang Penerbitan Surat Rekomendasi untuk pembelian BBM Tertentu (JBT) dan BBM Khusus Penugasan (JBKP) di Lombok Utara. BPH Migas memanfaatkan aplikasi XStar untuk penerbitan surat rekomendasi sebagai alat kontrol penggunaan BBM subsidi agar tepat sasaran, volume, dan guna.
Aplikasi XStar mempermudah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) menerbitkan surat rekomendasi bagi usaha mikro, perikanan, pertanian, transportasi, dan pelayanan umum. Saleh menjelaskan, "Aplikasi ini mempermudah organisasi perangkat daerah (OPD) menerbitkan surat rekomendasi, yang digunakan masyarakat untuk mendapatkan BBM subsidi dan BBM khusus penugasan, sekaligus salah satu cara untuk memastikan bahwa BBM yang disubsidi negara tersebut dinikmati oleh masyarakat yang memang berhak menerimanya."
BPH Migas berharap aplikasi ini dapat mempercepat proses penerbitan surat rekomendasi dan mendorong pertumbuhan ekonomi UMKM, petani, dan nelayan. Bupati Lombok Utara, Najmul Akhyar, menyambut baik sosialisasi ini karena akan meningkatkan aktivitas masyarakat, terutama petani dan nelayan.
Dengan adanya aplikasi daring surat rekomendasi, diharapkan proses menjadi lebih cepat dan efisien, sehingga perekonomian dapat berkembang pesat. "Nelayan kita bertambah banyak, industri kita bertumbuh, sehingga ada manfaat dari pemberian subsidi solar maupun Pertalite kepada pertumbuhan sektor ekonominya," ujar Saleh.
Secara keseluruhan, langkah-langkah yang dilakukan BPH Migas dan Pertamina menunjukkan komitmen untuk memastikan ketersediaan dan kualitas BBM di NTB tetap terjaga, khususnya menjelang Idul Fitri. Sosialisasi aplikasi XStar juga menjadi upaya untuk memastikan penyaluran BBM subsidi tepat sasaran dan efektif dalam mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat.