BPKH Limited Jamin Cita Rasa Indonesia di Setiap Suapan Jamaah Haji
BPKH Limited, anak usaha BPKH di Arab Saudi, memastikan jamaah haji Indonesia merasakan cita rasa makanan Indonesia otentik di Tanah Suci, bahkan di lokasi terpencil sekalipun.

Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) melalui anak usahanya, BPKH Limited, menjamin setiap jamaah haji Indonesia merasakan cita rasa makanan Indonesia yang otentik di Tanah Suci. Hal ini disampaikan langsung oleh Direktur BPKH Limited, Sidiq Haryono, dalam keterangannya di Jakarta pada Rabu, 30 April.
Menurut Sidiq, penyediaan makanan khas Indonesia ini bukan sekadar layanan konsumsi, melainkan bentuk kepedulian dan kehadiran negara bagi para jamaah. Lebih dari sekedar rasa kenyang, makanan ini diharapkan dapat memberikan kenyamanan spiritual dan mengingatkan jamaah akan rumah, di tengah kesibukan ibadah haji dan lingkungan yang asing.
Inisiatif ini semakin penting mengingat tantangan logistik yang dihadapi, terutama selama puncak haji. Untuk pertama kalinya, makanan siap saji khas Indonesia berhasil menjangkau jamaah di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna), meskipun akses jalan sangat terbatas. Ini menjadi bukti komitmen BPKH Limited dalam memastikan jamaah tetap mendapatkan makanan Indonesia meskipun dalam kondisi yang sulit.
Cita Rasa Nusantara di Tanah Suci
Sidiq menjelaskan bahwa makanan seperti rendang, balado, semur, dan nasi goreng, bukan hanya sekadar pengisi perut, tetapi juga penghubung emosional yang mengingatkan jamaah akan rumah. "Setiap kotak nasi yang dimakan jamaah adalah bentuk nyata dari misi kami yakni mengembalikan keberkahan haji kembali ke bangsa Indonesia," ujar Sidiq. Ia menekankan bahwa BPKH Limited hadir bukan sebagai pedagang, melainkan sebagai bagian dari sistem yang memastikan jamaah Indonesia tidak hanya kenyang, tetapi juga merasa ‘pulang kampung’ dalam setiap suapan.
Untuk memastikan cita rasa autentik Nusantara tetap terjaga, BPKH Limited telah mendatangkan 475 ton bumbu khas Indonesia ke Arab Saudi. Bumbu-bumbu ini merupakan hasil seleksi ketat yang dimulai sejak November 2024, melibatkan tujuh produsen terbaik di Indonesia yang menyediakan 22 jenis bumbu, mulai dari bumbu nasi goreng, rendang, hingga tumis dan balado.
Proses seleksi yang ketat memastikan kualitas dan cita rasa otentik tetap terjaga, meskipun bumbu-bumbu tersebut harus menempuh perjalanan panjang melintasi benua. Kolaborasi erat dengan Kementerian Agama, Konsulat Jenderal Republik Indonesia, serta produsen dan syarikah lokal di Arab Saudi juga turut mendukung keberhasilan program ini.
Keberhasilan ini diharapkan dapat menjaga stamina dan semangat jamaah dalam menjalankan ibadah haji. Dengan makanan yang lebih sesuai dengan lidah mereka, diharapkan jamaah dapat lebih fokus dan khusyuk menjalankan ibadah haji.
Logistik Haji 2024: Tantangan dan Solusi
Puncak Haji 2024 menjadi tonggak penting bagi keberhasilan program ini. Keberhasilan pendistribusian makanan siap saji di Armuzna, meskipun akses jalan sangat terbatas, menunjukkan kemampuan BPKH Limited dalam mengatasi tantangan logistik yang kompleks. "Bagi kami, makanan siap saji bukan sekadar alternatif. Ini adalah solusi logistik di tengah kemacetan ekstrem puncak haji. Kami ingin memastikan saat jalan ditutup, makanan Indonesia tetap sampai ke tangan jamaah," jelas Sidiq.
Keberhasilan ini menunjukkan komitmen BPKH Limited dalam memberikan pelayanan terbaik bagi jamaah haji Indonesia. Tidak hanya memastikan ketersediaan makanan, tetapi juga memastikan kualitas dan cita rasa makanan tersebut tetap terjaga, bahkan di tengah kondisi yang menantang.
Program ini juga menunjukkan sinergi yang baik antara berbagai pihak, mulai dari pemerintah Indonesia, pihak swasta, hingga pihak lokal di Arab Saudi. Kolaborasi ini menjadi kunci keberhasilan dalam memastikan setiap jamaah haji Indonesia dapat menikmati makanan khas Indonesia yang lezat dan autentik selama menjalankan ibadah haji.
Dengan demikian, BPKH Limited tidak hanya berperan sebagai penyedia layanan konsumsi, tetapi juga sebagai bagian penting dalam memberikan kenyamanan dan dukungan spiritual bagi jamaah haji Indonesia di Tanah Suci.
Melalui komitmen dan kerja keras yang dilakukan, BPKH Limited berhasil menghadirkan sepotong ‘rumah’ bagi para jamaah haji Indonesia di tengah pelaksanaan ibadah haji.