BTN Syariah Raih Tiga Penghargaan Bergengsi, Bukti Kinerja Positif di Sektor Syariah
BTN Syariah berhasil meraih tiga penghargaan bergengsi sebagai unit bisnis syariah terbaik, sekaligus mencatatkan peningkatan laba bersih dan aset yang signifikan di tahun 2024.
Jakarta, 26 Maret 2025 - Unit Usaha Syariah (UUS) PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk, atau yang dikenal dengan BTN Syariah, berhasil meraih prestasi membanggakan dengan menyabet tiga penghargaan bergengsi atas kinerja positifnya di tahun 2024. Penghargaan tersebut mencerminkan komitmen BTN Syariah dalam menyediakan layanan pembiayaan perumahan berbasis syariah yang inklusif dan terjangkau bagi masyarakat Indonesia. Keberhasilan ini juga ditandai dengan peningkatan laba bersih dan aset yang signifikan.
Ketiga penghargaan yang diraih BTN Syariah meliputi The Best Sharia Business Unit in Digital Brand 10 Year in A Row (2016-2025), The Best Overall Unit Usaha Syariah-Bank Umum Konvensional 2025, dan The Best Unit Usaha Syariah-Bank Umum Konvensional 2025 dengan aset di atas Rp10 triliun. Pencapaian ini merupakan bukti nyata dari strategi dan kinerja yang solid dalam melayani kebutuhan sektor perumahan syariah di Indonesia. Hal ini juga menunjukkan kepercayaan masyarakat terhadap layanan dan produk yang ditawarkan BTN Syariah.
"Kami berterima kasih atas penghargaan ini dan kepercayaan masyarakat Indonesia kepada BTN Syariah. Prioritas kami yakni mendukung masyarakat memiliki rumah yang layak dan terjangkau melalui skema pembiayaan syariah yang sesuai di hati dan kondisi finansial keluarga Indonesia," ungkap Kepala Divisi Syariah BTN, Abdul Firman, dalam keterangan resmi di Jakarta, Rabu.
Kinerja Positif BTN Syariah di Tahun 2024
Kinerja positif BTN Syariah ditunjukkan oleh peningkatan laba bersih yang signifikan. Per akhir Desember 2024, laba bersih BTN Syariah meningkat sebesar 24,2 persen secara tahunan (year on year/yoy) menjadi Rp872 miliar. Pertumbuhan ini didorong oleh peningkatan penyaluran pembiayaan sebesar 18,3 persen yoy, mencapai Rp44 triliun. Hal ini menunjukkan peningkatan permintaan pembiayaan perumahan berbasis syariah.
Seiring dengan pertumbuhan pembiayaan, dana pihak ketiga (DPK) UUS BTN juga mengalami peningkatan yang signifikan, yakni sebesar 18,7 persen yoy menjadi Rp50 triliun pada akhir tahun 2024. Pertumbuhan DPK ini menunjukkan kepercayaan tinggi masyarakat terhadap BTN Syariah. Sebagai konsekuensi dari peningkatan pembiayaan dan DPK, aset BTN Syariah juga meningkat 11,6 persen yoy menjadi Rp61 triliun per 31 Desember 2024.
Pertumbuhan positif ini menunjukkan bahwa strategi BTN Syariah dalam memperluas akses pembiayaan perumahan berbasis syariah telah membuahkan hasil yang signifikan. BTN Syariah terus berkomitmen untuk meningkatkan layanan dan produknya guna memenuhi kebutuhan masyarakat akan pembiayaan perumahan yang sesuai dengan prinsip-prinsip syariah.
Penghargaan Lainnya yang Diraih BTN
Selain tiga penghargaan utama di bidang syariah, BTN juga berhasil meraih tujuh penghargaan lainnya di berbagai kategori. Penghargaan tersebut antara lain The Best Deposito Bank Umum Konvensional 2025, The 3rd Best Internet Banking Bank Umum Konvensional 2025, dan The Best Debit Card Bank Umum Konvensional 2025. BTN juga mendapatkan penghargaan The Best Mobile Banking Bank Umum Konvensional 2025, The Best Tabungan Bank Umum Konvensional 2025, The Best Wealth Management Bank Umum Konvensional 2025, dan The Best Bank Umum Konvensional 2025.
Raihan penghargaan ini menunjukkan kinerja BTN secara keseluruhan yang sangat baik di berbagai sektor perbankan. Hal ini merupakan bukti nyata dari komitmen BTN dalam memberikan layanan perbankan terbaik kepada seluruh nasabahnya. BTN terus berinovasi dan meningkatkan kualitas layanan untuk memenuhi kebutuhan nasabah yang semakin beragam.
Dengan keberhasilan ini, BTN Syariah semakin mengukuhkan posisinya sebagai pemimpin di sektor perbankan syariah Indonesia. Ke depannya, BTN Syariah akan terus berkomitmen untuk meningkatkan layanan dan produknya, serta memperluas akses pembiayaan perumahan berbasis syariah kepada masyarakat Indonesia.
