Dedi Mulyadi Desak Jasa Marga Perbaiki Akses Tol Karawang Timur yang Rusak
Gubernur Jawa Barat terpilih, Dedi Mulyadi, mendesak Jasa Marga segera memperbaiki akses jalan tol Karawang Timur yang rusak parah, karena pengguna jalan telah membayar biaya tol.
![Dedi Mulyadi Desak Jasa Marga Perbaiki Akses Tol Karawang Timur yang Rusak](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/0x0/ori/image_bank/2025/02/06/230134.694-dedi-mulyadi-desak-jasa-marga-perbaiki-akses-tol-karawang-timur-yang-rusak-1.jpg)
Karawang, 6 Februari 2024 - Gubernur Jawa Barat terpilih, Dedi Mulyadi, menyoroti kondisi jalan rusak di akses Gerbang Tol Karawang Timur dan meminta PT Jasa Marga untuk segera melakukan perbaikan. Dalam kunjungannya ke Kabupaten Karawang, Kamis lalu, Dedi menyatakan keprihatinannya atas kondisi infrastruktur tersebut.
"Saya sampaikan, jalan (akses) Gerbang Tol Karawang Timur (kondisinya) hancur," ungkap Dedi Mulyadi.
Kewenangan Jasa Marga dan Perbaikan Jalan
Dedi Mulyadi menegaskan bahwa perbaikan jalan akses Gerbang Tol Karawang Timur merupakan tanggung jawab Jasa Marga. Ia menekankan pentingnya perbaikan segera mengingat pengguna jalan telah membayar biaya tol saat melintas.
"Jasa Marga harus segera memperbaiki jalan itu. Karena warga lewat jalan tol bayar, tidak pernah utang," tegasnya. Pernyataan ini menggarisbawahi pentingnya akuntabilitas pengelola jalan tol dalam menjaga kualitas infrastruktur yang telah dibayar oleh pengguna jalan.
Perbaikan Jalan Provinsi dan Kabupaten Karawang
Terkait jalan-jalan di bawah kewenangan Provinsi Jawa Barat, Dedi Mulyadi menyampaikan bahwa perbaikan akan segera dilakukan. Ia menargetkan perbaikan jalan provinsi mencapai 93 persen pada tahun ini.
"Jalan yang menjadi kewenangan provinsi sudah jelas, akan kita bereskan. Tahun ini kita ingin (perbaikan) mencapai 93 persen. Itu sudah disampaikan ke Dinas PUPR," jelasnya. Komitmen ini menunjukkan keseriusan pemerintah provinsi dalam meningkatkan kualitas infrastruktur jalan.
Sementara itu, untuk jalan di bawah kewenangan Pemerintah Kabupaten Karawang, Dedi Mulyadi telah memberikan arahan untuk segera melakukan perbaikan. Ia juga menyoroti besarnya dana alokasi bagi hasil pajak kendaraan bermotor yang diterima Karawang.
"Karawang ini kan besar dapat dana alokasi bagi hasil pajak kendaraan bermotornya, lebih dari Rp300 miliar," kata Dedi. Angka tersebut menunjukkan potensi besar untuk membiayai perbaikan infrastruktur jalan di Karawang.
Potensi Anggaran dan Solusi Perbaikan Jalan
Dedi Mulyadi memperkirakan bahwa dengan tambahan pendapatan lain, Pemkab Karawang dapat mengalokasikan anggaran sekitar Rp500 miliar untuk penanganan infrastruktur jalan. Menurutnya, jumlah tersebut cukup untuk menyelesaikan masalah kerusakan jalan di daerah tersebut.
"Dana alokasi bagi hasil dari pajak kendaraan bermotor sebenarnya bisa menjadi stimulus dengan pendapatan lain. Jadi Karawang bisa mengalokasikan anggaran sekitar Rp500 miliar. Saya pikir selesai itu (penanganan kerusakan jalan)," tambahnya. Pernyataan ini menunjukkan optimisme akan terselesaikannya masalah kerusakan jalan di Karawang.
Kesimpulannya, perbaikan jalan akses Tol Karawang Timur menjadi fokus utama, dengan Dedi Mulyadi mendesak Jasa Marga untuk segera bertindak. Selain itu, perbaikan jalan di tingkat provinsi dan kabupaten juga akan segera dilakukan, memanfaatkan dana yang tersedia. Hal ini menunjukkan komitmen dari berbagai pihak untuk meningkatkan kualitas infrastruktur jalan di Karawang.