Dirtek PSSI Baru: Prediksi Coach Justin, Sosok Senior dari Belanda?
Pengamat sepak bola, Coach Justin, memprediksi Direktur Teknik (Dirtek) PSSI selanjutnya kemungkinan besar berasal dari Belanda, mengingat kecocokan budaya dan sinergi dengan tim pelatih saat ini.
Siapa kandidat Dirtek PSSI selanjutnya? Pertanyaan ini tengah menjadi sorotan setelah Coach Justinus Lhaksana, pengamat sepak bola Indonesia, memberikan prediksinya. Menurutnya, Direktur Teknik (Dirtek) PSSI yang akan diumumkan Ketua Umum PSSI Erick Thohir akhir Februari mendatang kemungkinan besar berasal dari Belanda.
Mengapa Belanda? Coach Justin menilai ada kecocokan budaya antara Indonesia dan Belanda sebagai alasan utama. Selain itu, Dirtek PSSI idealnya memiliki chemistry yang baik dengan tim pelatih Timnas Indonesia saat ini. Seperti yang kita ketahui, Patrick Kluivert (pelatih kepala), Denny Laandzat, dan Alex Paastor (asisten pelatih) berasal dari Belanda. "Dirtek juga harus cocok dengan tim pelatih, artinya harus orang Belanda. Itu faktor budaya. Kalo gue bilang 70-80 persen dari Belanda," ungkap Coach Justin dalam wawancara telepon dengan ANTARA, Senin lalu.
Adakah kemungkinan lain? Meskipun peluang terbesar diprediksi jatuh pada kandidat asal Belanda, Coach Justin juga mempertimbangkan kemungkinan lain. Sekitar 10-20 persen, menurutnya, Dirtek PSSI bisa berasal dari negara Eropa lainnya, misalnya Jerman. Ia mencontohkan Frank Wormuth, Dirtek PSSI sebelumnya yang berasal dari Jerman dan menjabat selama enam bulan pada tahun 2023.
Profil Dirtek PSSI ideal? Lebih lanjut, Coach Justin menekankan pentingnya pengalaman. Dirtek PSSI yang ideal adalah sosok senior, bukan seseorang yang masih muda dan minim pengalaman. "Dirtek itu punya peran penting-penting enggak gitu lho. Jadi perannya adalah lebih di belakang layar. Jadi tugasnya itu menyatukan visi antara timnas youth sampai senior. Youth sampai senior, terus komunikasi dengan klub-klub liga. Artinya dirtek itu harus tinggal disini," tambahnya.
Bagaimana dengan asisten pelatih Timnas? Coach Justin juga menyinggung soal asisten pelatih Timnas Indonesia. Ia menjelaskan bahwa pemilihan asisten pelatih lokal harus sesuai dengan visi Patrick Kluivert. PSSI sebelumnya menyatakan bahwa salah satu asisten pelatih lokal akan fokus pada regenerasi pemain muda. Namun, terkait siapa yang akan mengisi posisi tersebut, Coach Justin menyatakan, "Itu kita enggak bisa bilang (Nova Arianto akan jadi asisten pelatih timnas lagi). Karena itu Kluivert saja yang tahu."
Kesimpulan: Prediksi Coach Justin mengenai Dirtek PSSI berikutnya memunculkan spekulasi menarik. Kecocokan budaya dan sinergi dengan tim pelatih menjadi pertimbangan utama. Meskipun peluang terbesar mengarah pada kandidat asal Belanda, kemungkinan lain dari negara Eropa tetap terbuka. Pengumuman resmi dari PSSI tentunya akan menjawab semua pertanyaan.
