Kriteria Asisten Pelatih Timnas Indonesia: Pendapat Aji Santoso dan Pengamat
Aji Santoso dan pengamat sepak bola Indonesia mengungkapkan kriteria ideal asisten pelatih lokal untuk mendampingi Patrick Kluivert di Timnas, meliputi sertifikasi, pengalaman bermain, visi yang selaras, dan pengalaman melatih.

Aji Santoso, mantan pemain dan pelatih Timnas Indonesia, memaparkan kriteria penting bagi calon asisten pelatih lokal yang akan mendampingi Patrick Kluivert. PSSI membuka seleksi untuk dua posisi tersebut, bekerja sama dengan dua asisten pelatih asal Belanda, Denny Landzaat dan Alex Pastoor. Menurut Aji, kriteria utama adalah kepemilikan sertifikat kepelatihan tertinggi. Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya pengalaman bermain, khususnya di level nasional. Hal ini dinilai akan mempermudah komunikasi dan kolaborasi dengan pelatih kepala dan asisten pelatih lainnya.
Aji juga menambahkan bahwa visi yang selaras dengan Kluivert, Landzaat, dan Pastoor sangat krusial. "Mantan pemain, apalagi pemain nasional akan lebih bagus. Bisa berkomunikasi dengan baik dengan head coach dan asisten yang sudah dibawa Patrick," ujar Aji, yang kini berusia 54 tahun dan melatih PSPS Pekanbaru.
Senada dengan Aji, Mohamad Kusnaeni, pengamat sepak bola Indonesia, menyatakan bahwa pengalaman melatih yang mumpuni, baik di level klub maupun timnas, menjadi syarat mutlak. Meskipun demikian, ia menegaskan bahwa Patrick Kluivert-lah yang berwenang menentukan kebutuhan spesifik tim. "Soal kriteria ya tentu Kluivert yang tahu kebutuhannya apa. Yang jelas, harus memiliki kualifikasi yang sesuai dan punya pengalaman kepelatihan yang memadai. Entah itu di level klub ataupun timnas kelompok usia," jelas Kusnaeni.
Erick Thohir, Ketua Umum PSSI, berencana memilih 10 pelatih terbaik Indonesia untuk diseleksi lebih lanjut. Dari sepuluh kandidat tersebut, dua akan terpilih menjadi asisten pelatih Kluivert, setelah berdiskusi dengan sang pelatih kepala. Proses seleksi ini juga merupakan bagian dari transfer pengetahuan yang telah disepakati, guna meningkatkan kualitas kepelatihan di Indonesia.
Selain dua asisten pelatih lokal, Kluivert berencana menambah asisten dari Belanda untuk menjaga sinkronisasi dengan timnas U-17, U-20, dan U-23. Erick Thohir juga menyatakan akan menyiapkan asisten pelatih khusus untuk menangani regenerasi pemain muda. Kolaborasi ini diharapkan akan menghasilkan performa optimal Timnas Indonesia.
Kerja sama antara Patrick Kluivert dan tim kepelatihannya, termasuk asisten pelatih lokal, akan diuji pertama kali saat Indonesia bertanding melawan Australia pada laga ketujuh kualifikasi Piala Dunia 2026. Hasil seleksi dan kolaborasi ini tentu dinantikan oleh seluruh pecinta sepak bola Indonesia.