DPRD Gorontalo Utara Dorong Pengembangan Wisata Bawah Laut
DPRD Gorontalo Utara meminta Pemda Gorontalo Utara untuk menggali potensi wisata bahari yang besar, mengingat panjang pantai yang mencapai 317 kilometer dan akses ke destinasi wisata internasional.
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Gorontalo Utara mendorong pemerintah daerah (Pemda) untuk mengembangkan potensi wisata bawah lautnya. Ketua DPRD Gorontalo Utara, Dedy Dunggio, menekankan potensi maritim yang besar di wilayah tersebut, Senin (14/1). Gorontalo Utara memiliki garis pantai terpanjang di Provinsi Gorontalo, yaitu 317 kilometer, membentang dari Atinggola hingga Tolinggula, termasuk 52 pulau.
Potensi wisata bawah laut Gorontalo Utara sangat menjanjikan. Keberadaan pulau-pulau tersebut, ditambah letaknya yang berdekatan dengan destinasi wisata kelas dunia seperti Pulau Bunaken (Sulawesi Utara), Pulau Togean, dan Wakatobi, menjadi daya tarik tersendiri. Hal ini menjadikan Gorontalo Utara memiliki potensi wisata yang sangat besar dan layak dikembangkan secara maksimal.
Dedy Dunggio menambahkan bahwa pengembangan wisata bawah laut ini harus terintegrasi dengan potensi wisata lain yang sudah ada, seperti wisata pegunungan dan bukit. Integrasi ini akan memperkaya pengalaman wisatawan dan meningkatkan daya tarik Gorontalo Utara.
Namun, Dedy juga menyoroti tantangan yang dihadapi. Pengembangan wisata bawah laut membutuhkan upaya serius dari Pemda dan pemangku kepentingan terkait. Salah satu tantangan utama adalah meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang kompeten di bidang kepariwisataan.
SDM yang berkualitas dan terampil sangat diperlukan untuk mengelola dan mengembangkan sektor pariwisata secara berkelanjutan. Mereka harus memiliki pengetahuan dan kemampuan yang mumpuni dalam melayani wisatawan, menjaga kelestarian lingkungan, dan memaksimalkan potensi ekonomi dari sektor pariwisata.
DPRD Gorontalo Utara sangat mendukung pengembangan pariwisata yang terarah dan berkelanjutan. Mereka berharap kerjasama semua pihak dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat Gorontalo Utara, khususnya masyarakat pesisir yang tinggal di sekitar kawasan wisata.
Pengembangan wisata bawah laut di Gorontalo Utara diharapkan dapat menjadi motor penggerak ekonomi daerah. Dengan pengelolaan yang baik dan berkelanjutan, potensi ini mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta memperkenalkan keindahan bawah laut Gorontalo Utara kepada dunia.
DPRD optimistis, dengan strategi yang tepat dan kolaborasi yang solid, Gorontalo Utara dapat menjadi destinasi wisata bahari unggulan di Indonesia. Potensi yang luar biasa ini perlu dimaksimalkan untuk memberikan dampak signifikan bagi perekonomian masyarakat setempat.