Dramatis! Gulkarmat Jakarta Utara Evakuasi Balita Terkunci di Mobil
Seorang balita berusia dua tahun berhasil dievakuasi oleh petugas Gulkarmat Jakarta Utara setelah terkunci di dalam mobil di Jalan Bandar Dua, Koja, Jumat siang.

Jakarta, 14 Maret 2024 - Sebuah peristiwa menegangkan terjadi di Jalan Bandar Dua, Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara, Jumat siang. Seorang balita berusia dua tahun terperangkap terkunci di dalam mobil dan membutuhkan pertolongan. Kejadian ini melibatkan petugas Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Utara yang sigap melakukan evakuasi.
Kejadian bermula sekitar pukul 11.03 WIB ketika sang ibu, yang sedang mengantar anak sulungnya ke sekolah, meninggalkan balitanya sendirian di dalam mobil. Namun, nahas, mobil tersebut terkunci secara otomatis, menyebabkan anak tersebut terjebak di dalam. Tangisan balita tersebut terdengar oleh warga sekitar yang kemudian menghubungi petugas Gulkarmat.
Kecepatan respon petugas Gulkarmat patut diacungi jempol. Tiga personel segera dikerahkan ke lokasi kejadian setelah menerima laporan. Mereka tiba di lokasi sekitar pukul 11.12 WIB dan langsung berupaya membuka pintu mobil yang terkunci. Berkat keahlian dan peralatan yang memadai, petugas berhasil mengevakuasi balita tersebut dalam keadaan selamat pada pukul 11.31 WIB.
Balita Terkunci Akibat Sistem Kunci Otomatis
Menurut Kasiops Sudin Gulkarmat Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu, Gatot Sulaeman, mobil tersebut terkunci secara otomatis karena sistem penguncian mobil mengalami error. "Tiba-tiba mobil terkunci sendiri secara otomatis, sehingga anaknya terkunci dari dalam dan minta tolong kepada warga menghubungi petugas," jelas Gatot. Beruntung, proses evakuasi berjalan lancar dan balita tersebut dapat diselamatkan tanpa mengalami luka.
Gatot juga menambahkan bahwa seluruh proses evakuasi dilakukan dengan hati-hati dan mengedepankan keselamatan anak. "Alhamdulillah anak tersebut berhasil dievakuasi dalam keadaan aman," ujarnya, sembari memberikan apresiasi kepada tim yang bertugas.
Salah satu warga sekitar, Muslim Fadilah, turut memberikan kesaksiannya. Ia menjelaskan bahwa sang ibu datang bersama dua anaknya untuk mengantar anak yang lebih besar ke sekolah. Setelah mengantar anak sulungnya, sang ibu kembali ke mobil dan mendapati pintu mobil terkunci otomatis. "Tak berselang lama setelah mengantarkan anaknya ke sekolah dan kembali ke mobil, ternyata pintu mobil tidak dapat dibuka karena terkunci secara otomatis karena sistem otomatis kunci mobilnya eror," kata Muslim.
Respon Cepat Gulkarmat Cegah Hal yang Tak Diinginkan
Kejadian ini menjadi pengingat penting bagi para orang tua untuk selalu waspada dan berhati-hati saat meninggalkan anak di dalam kendaraan. Sistem penguncian otomatis, meskipun memberikan keamanan, juga berpotensi menimbulkan masalah jika terjadi error seperti dalam kasus ini. Kecepatan respon Gulkarmat Jakarta Utara dalam mengevakuasi balita tersebut patut diapresiasi, mencegah hal-hal yang tidak diinginkan terjadi.
Peristiwa ini juga menyoroti pentingnya pemahaman dan pengetahuan tentang sistem keamanan mobil, khususnya sistem penguncian otomatis. Orang tua perlu memahami cara kerja sistem tersebut dan langkah-langkah yang harus diambil jika terjadi masalah. Semoga kejadian ini menjadi pelajaran berharga bagi kita semua.
Kejadian ini sekaligus menjadi bukti kesigapan dan profesionalisme petugas Gulkarmat Jakarta Utara dalam menangani situasi darurat. Dengan peralatan dan pelatihan yang memadai, mereka mampu mengatasi berbagai tantangan dan memastikan keselamatan warga.
Semoga kejadian ini tidak terulang kembali dan selalu diiringi dengan kewaspadaan kita semua.