Evakuasi Jasad Bocah Tenggelam di Sungai Niru, Muara Enim
Tim gabungan berhasil mengevakuasi jasad Nurhalimah (10) yang tenggelam di Sungai Niru, Muara Enim, setelah pencarian selama dua hari.

Tragedi tenggelamnya Nurhalimah (10), seorang siswi SD asal Desa Aur Duri, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan, berakhir setelah tim gabungan berhasil mengevakuasi jasadnya pada Jumat pagi (24/1). Bocah malang itu dilaporkan tenggelam di Sungai Niru pada Rabu (22/1) sekitar pukul 15.00 WIB.
Kepala Pelaksana BPBD Muara Enim, Abdurrozieq Putra, menyatakan rasa syukur atas ditemukannya jasad Nurhalimah sekitar pukul 06.30 WIB. Pencarian yang melibatkan berbagai pihak akhirnya membuahkan hasil setelah dua hari upaya maksimal.
Peristiwa nahas ini bermula saat Nurhalimah mandi di Sungai Niru bersama tujuh temannya. Dua anak dilaporkan terseret arus sungai. Satu anak berhasil diselamatkan, sementara Nurhalimah hilang dan ditemukan meninggal dunia.
Proses pencarian melibatkan berbagai elemen. Selain tim dari BPBD Muara Enim, Basarnas Palembang turut serta, dibantu oleh Damkar Muara Enim, Babinsa, dan warga setempat. Upaya pencarian dilakukan secara menyeluruh.
Tim menggunakan berbagai peralatan, termasuk perahu karet dan perahu bermesin untuk menyusuri sungai. Bahkan, tim penyelam dengan peralatan lengkap dikerahkan untuk menyelami sungai di sekitar lokasi kejadian. Petugas juga dibantu warga melakukan penyisiran di sepanjang tepian sungai.
Setelah pencarian intensif, jasad Nurhalimah ditemukan mengapung sekitar 1,5 kilometer dari titik awal kejadian. Kondisi jasad sudah tidak bernyawa. Setelah ditemukan, jenazah langsung dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan oleh pihak keluarga.
Kejadian ini menyoroti pentingnya pengawasan orangtua terhadap anak-anak saat bermain atau beraktivitas di sekitar sungai. Semoga kejadian ini menjadi pelajaran bagi kita semua untuk selalu waspada dan berhati-hati.