Pencarian Korban Tenggelam di Sungai Niru, Muara Enim

Tim SAR gabungan di Muara Enim, Sumatera Selatan, melakukan pencarian intensif terhadap Nurhalimah (10) yang tenggelam di Sungai Niru pada Rabu, 22 Januari 2025, saat mandi bersama teman-temannya.

Sebuah pencarian intensif tengah dilakukan oleh tim SAR gabungan untuk menemukan Nurhalimah (10), seorang siswi sekolah dasar yang dilaporkan tenggelam di Sungai Niru, Desa Aur Duri, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan. Peristiwa nahas ini terjadi pada Rabu, 22 Januari 2025, sekitar pukul 15.00 WIB.

Menurut Kepala Pelaksana BPBD Muara Enim, Abdurrozieq Putra, Nurhalimah tengah mandi di sungai bersama tujuh orang temannya ketika insiden tersebut terjadi. Saat itu, dua anak hanyut terbawa arus, namun satu berhasil diselamatkan oleh teman-temannya. Sayangnya, Nurhalimah belum ditemukan hingga saat ini.

Pencarian korban telah dilakukan sejak hari Rabu, namun dihentikan sementara pada malam hari karena minimnya cahaya. Hari Kamis, menjadi hari kedua pencarian yang melibatkan tim penyelam dengan peralatan lengkap untuk menyusuri dasar sungai dari titik Nurhalimah tenggelam. Upaya pencarian juga dibantu dengan dua unit perahu karet yang menyusuri aliran sungai.

Tidak hanya itu, tim SAR gabungan juga dibantu oleh warga sekitar yang melakukan penyisiran di sepanjang tepian sungai. Semua pihak berharap agar upaya pencarian ini membuahkan hasil dan Nurhalimah segera ditemukan. Proses pencarian ini menunjukkan komitmen dan kerja sama yang solid antara tim SAR dan masyarakat setempat dalam menghadapi situasi darurat ini.

Proses penyelaman dilakukan dengan teliti, dimulai dari titik di mana korban terakhir terlihat. Tim SAR gabungan sangat memahami pentingnya kecepatan dan ketepatan dalam operasi pencarian dan penyelamatan ini. Mereka menyadari bahwa setiap menit sangat berharga dalam upaya menemukan korban.

Kondisi Sungai Niru sendiri menjadi tantangan tersendiri dalam proses pencarian. Arus sungai yang cukup deras dan kedalaman sungai yang bervariasi membuat operasi pencarian ini menjadi lebih kompleks. Meskipun demikian, tim SAR tetap bekerja keras dan bersemangat untuk memastikan keselamatan Nurhalimah.

Kejadian ini sekali lagi mengingatkan kita akan pentingnya pengawasan orang dewasa saat anak-anak bermain atau beraktivitas di dekat sumber air. Semoga kejadian ini dapat menjadi pembelajaran bagi kita semua untuk selalu waspada dan menjaga keselamatan anak-anak.

Doa dan harapan seluruh tim SAR dan masyarakat setempat tertuju pada keselamatan Nurhalimah. Semoga pencarian ini segera membuahkan hasil yang positif. Semoga keluarga korban diberikan kesabaran dan ketabahan dalam menghadapi cobaan ini.