Fakta Menarik: Upacara Bendera dan Baris-Berbaris Bentuk Karakter Unggul Generasi Muda Lampung, Mengapa Penting?
Pemprov Lampung tegaskan Upacara Bendera dan baris-berbaris bukan sekadar seremoni. Simak bagaimana kegiatan ini membentuk karakter, disiplin, dan cinta tanah air generasi muda.

Pemerintah Provinsi Lampung menegaskan pentingnya kegiatan upacara bendera dan lomba baris-berbaris bagi pembentukan karakter. Acara ini menjadi wadah strategis dalam membangun disiplin serta semangat kebangsaan para generasi muda di wilayah tersebut.
Diselenggarakan oleh Purna Paskibraka Indonesia (PPI) bekerja sama dengan Sekretariat Jenderal MPR RI, kegiatan ini diikuti oleh ratusan pelajar dan pemuda di Bandarlampung. Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Lampung, Senen Mustakim, menyampaikan hal tersebut pada Senin (27/7) dalam sebuah acara pembinaan.
Menurut Mustakim, inisiatif ini merupakan kesempatan emas untuk mengasah kepemimpinan, menumbuhkan kekompakan, serta memperkuat rasa cinta tanah air. Program semacam ini adalah investasi jangka panjang yang krusial bagi masa depan bangsa, khususnya dalam mempersiapkan pemimpin-pemimpin masa depan.
Upacara Bendera: Fondasi Karakter dan Disiplin Unggul
Senen Mustakim menekankan bahwa adik-adik peserta ini adalah calon pemimpin bangsa yang akan menentukan arah masa depan Indonesia. Di tangan mereka, fondasi negara akan dibangun dengan nilai-nilai luhur dan integritas yang kuat.
Melalui kegiatan baris-berbaris dan upacara bendera, para pemuda belajar banyak hal fundamental. Mereka tidak hanya memahami disiplin dan tanggung jawab, tetapi juga pentingnya kerja sama tim yang solid. Aspek terpenting yang ditanamkan adalah rasa cinta tanah air yang mendalam, yang menjadi landasan setiap tindakan mereka.
"Baris-berbaris dan tata upacara bukan hanya aktivitas seremonial semata," ujar Mustakim. "Melainkan bagian integral dari pembentukan karakter kebangsaan yang kokoh." Ini adalah cara efektif untuk mengingatkan diri bahwa setiap individu adalah bagian tak terpisahkan dari negara besar bernama Indonesia, dengan segala keberagaman dan potensinya.
Kegiatan ini juga berfungsi sebagai pengingat akan pentingnya nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945 dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Pembentukan karakter melalui kegiatan fisik dan mental seperti ini diharapkan mampu menciptakan generasi yang tidak hanya cerdas, tetapi juga berintegritas dan memiliki jiwa nasionalisme tinggi.
Pemuda Lampung: Garda Terdepan Penentu Arah Bangsa
Mengutip pernyataan Proklamator Indonesia, Bung Karno, Mustakim mengingatkan akan pentingnya peran strategis pemuda. "Beri aku 1.000 orang tua, niscaya akan kucabut Semeru dari akarnya. Tapi beri aku 10 pemuda, niscaya akan kuguncangkan dunia," kutipnya, menyoroti kekuatan transformatif yang dimiliki kaum muda.
Ia meyakini bahwa pemuda Lampung yang hadir dalam kegiatan ini adalah bagian dari 10 pemuda yang dimaksud Bung Karno. Mereka memiliki potensi besar, keberanian, serta semangat kontribusi yang tinggi bagi kemajuan bangsa. Semangat ini harus terus dipupuk dan difasilitasi agar dapat berkembang optimal.
Mustakim juga menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh peserta atas dedikasi dan antusiasme mereka. "Kalian telah menunjukkan bahwa menjadi hebat bukan soal viral di media sosial," katanya. "Tetapi tentang berdiri tegap membawa bendera, melangkah penuh percaya diri, dan menghidupkan semangat merah putih dalam hati." Ini adalah esensi dari patriotisme sejati.
Pemerintah Provinsi Lampung berharap kegiatan semacam ini dapat menjadi agenda rutin dan berkelanjutan di masa mendatang. Hal ini krusial untuk terus memberi manfaat signifikan bagi pembinaan karakter generasi muda di daerah. "Pesan saya, juara sejati bukan hanya mereka yang memenangkan lomba, tetapi mereka yang membawa nilai-nilai penting sepanjang prosesnya," pungkas Mustakim, menekankan pentingnya nilai-nilai luhur di atas kemenangan semata.