Gubernur Banten Beri Pesan Khusus Wali Kota Serang: Layani, Bukan Dilayani!
Gubernur Banten, Andra Soni, menekankan pentingnya pelayanan publik dan potensi Kota Serang dalam hilirisasi industri usai sertijab Wali Kota Serang periode 2025-2030.

Gubernur Banten, Andra Soni, memberikan pesan khusus kepada Wali Kota dan Wakil Wali Kota Serang yang baru dilantik untuk periode 2025-2030. Pesan tersebut disampaikan usai serah terima jabatan (Sertijab) yang berlangsung di Aula DPRD Kota Serang pada Sabtu, 1 Januari 2025. Sertijab ini menandai dimulainya kepemimpinan baru di Kota Serang, dengan harapan besar untuk kemajuan daerah.
Dalam sambutannya, Gubernur Andra Soni menekankan pentingnya peran pemimpin sebagai pelayan masyarakat. "Setelah dilantik maka sudah sah sebagai pelayan masyarakat. Jadi jangan pernah mau dilayani karena tugas kita adalah melayani masyarakat," tegas Gubernur Andra Soni. Beliau mengingatkan bahwa jabatan yang diemban bukanlah untuk dilayani, melainkan untuk melayani seluruh warga Kota Serang tanpa terkecuali.
Lebih lanjut, Gubernur juga berpesan agar Wali Kota dan Wakil Wali Kota Serang tidak merasa terlalu senang atau bangga atas jabatan yang baru mereka terima. Yang terpenting adalah memastikan bahwa pelayanan publik benar-benar sampai kepada masyarakat dan memberikan dampak positif bagi kesejahteraan mereka. Keberhasilan kepemimpinan, menurut Gubernur, diukur dari senyuman dan kesejahteraan warganya.
Layani Rakyat, Bangkitkan Ekonomi Kota Serang
Gubernur Andra Soni juga mengingatkan pentingnya pemimpin yang proaktif dan tidak hanya berdiam diri di ruang kantor. Beliau mendorong Wali Kota dan Wakil Wali Kota Serang untuk terjun langsung ke lapangan, berinteraksi dengan masyarakat, dan memahami kebutuhan riil mereka. Hal ini penting karena, menurut Gubernur, "ekonomi akan bangkit yang berasal dari persepsi."
Kota Serang, menurut Gubernur, memiliki potensi besar dalam rencana nasional terkait hilirisasi industri. Keberadaan pelabuhan, industri yang sudah ada, dan jumlah tenaga kerja yang melimpah menjadi modal utama. Namun, tantangannya adalah bagaimana pemerintah dapat mempersiapkan tenaga kerja yang terampil dan siap kerja, agar tidak menjadi penonton di daerahnya sendiri.
Gubernur menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah dan sektor swasta untuk mengembangkan potensi Kota Serang. Dengan sinergi yang baik, diharapkan Kota Serang dapat menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru di Provinsi Banten dan berkontribusi pada perekonomian nasional.
Lebih lanjut, Gubernur juga menyoroti pentingnya pembangunan infrastruktur yang memadai untuk mendukung pengembangan industri. Aksesibilitas yang baik, ketersediaan energi, dan dukungan regulasi yang kondusif menjadi faktor kunci keberhasilan hilirisasi industri di Kota Serang.
Wujudkan Kesejahteraan Warga Kota Serang
Gubernur Andra Soni juga menyinggung pentingnya pembangunan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas. Pendidikan yang layak, kesehatan yang terjamin, dan kesempatan kerja yang melimpah menjadi kunci untuk meningkatkan kesejahteraan warga Kota Serang. Pemimpin yang baru dilantik diharapkan dapat fokus pada peningkatan kualitas SDM untuk mendukung kemajuan daerah.
Dengan potensi yang dimiliki dan arahan dari Gubernur Banten, diharapkan kepemimpinan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Serang periode 2025-2030 dapat membawa perubahan positif bagi masyarakat Kota Serang. Semoga Kota Serang dapat berkembang pesat dan menjadi kota yang maju, sejahtera, dan berdaya saing.
"Keberhasilan seorang pemimpin adalah saat melihat warganya tersenyum, tidak kelaparan, tinggal di rumah yang layak, punya air bersih, dapat pendidikan layak, serta bisa mendapatkan hak-haknya," kata Gubernur Andra Soni, menekankan kembali pentingnya kesejahteraan rakyat sebagai ukuran keberhasilan kepemimpinan.
Dengan visi yang jelas dan komitmen yang kuat, diharapkan Kota Serang dapat mencapai kemajuan yang signifikan di bawah kepemimpinan yang baru.