Gubernur dan Kapolda Kepri Pastikan Pengamanan Lebaran 2025: Antisipasi Lonjakan Penumpang dan Cuaca Ekstrem
Gubernur dan Kapolda Kepri gelar rapat koordinasi lintas sektoral, pastikan kesiapan pengamanan Lebaran 2025 dengan fokus antisipasi lonjakan penumpang dan cuaca ekstrem.

Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), Ansar Ahmad, bersama Kapolda Kepri, Irjen Pol. Asep Safrudin, memimpin rapat koordinasi (rakor) lintas sektoral. Rakor tersebut membahas kesiapan pengamanan Idul Fitri 1446 Hijriah/2025 di Mapolda Kepri, Rabu (19/3). Rakor ini bertujuan memastikan keamanan dan kelancaran arus mudik Lebaran 2025 di Kepri. Pertemuan penting ini dihadiri berbagai instansi pemerintah dan kepala daerah di wilayah Kepri.
Rakor tersebut dihadiri oleh berbagai instansi terkait, termasuk Dinas Perhubungan, BMKG, KSOP, Bea Cukai, Disperindag, Lantamal IV, Korem, dan BP Batam. Setiap instansi memaparkan kesiapannya dalam menghadapi Lebaran 2025. Hal ini mencakup berbagai aspek, mulai dari prakiraan cuaca hingga pengawasan lalu lintas orang dan barang.
Persiapan menghadapi lonjakan pemudik menjadi fokus utama rakor. Antisipasi terhadap potensi gangguan kelancaran arus mudik, baik darat, laut, maupun udara, menjadi perhatian serius. Selain itu, pengawasan ketat terhadap penyelundupan narkoba dan barang kena cukai lainnya juga menjadi bagian penting dari persiapan pengamanan Lebaran 2025.
Kesiapan Instansi Terkait Menghadapi Lebaran 2025
BMKG memaparkan prakiraan cuaca dan layanan informasi cuaca bagi masyarakat. Dinas Perhubungan mengantisipasi potensi gangguan kelancaran arus lalu lintas mudik. Bea Cukai Batam fokus pada pengawasan lalu lintas orang dan barang, mencegah perjokian IMEI, dan penyelundupan barang terlarang.
Lantamal IV dan Korem 033/Wira Pratana juga menyampaikan paparan kesiapannya dalam mendukung pengamanan Lebaran 2025. Semua instansi berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat selama periode mudik Lebaran.
Kapolda Kepri, Irjen Pol. Asep Safrudin, mencatat pentingnya antisipasi terhadap permasalahan tiket online kapal Pelni yang dilaporkan telah penuh. "Kami mendapat keluhan terkait tiket online Pelni sudah penuh. Jadi minta instansi terkait untuk mengecek, ada spekulan, ada orang luar bisa masuk menjual tiket di TKP," kata Asep.
Catatan Penting Gubernur Kepri untuk Pengamanan Lebaran 2025
Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, menyampaikan beberapa catatan penting yang perlu diperhatikan semua instansi terkait. Catatan tersebut meliputi antisipasi cuaca ekstrem, keselamatan pelayaran, distribusi logistik dan bahan pangan, keamanan di objek wisata, serta kelancaran layanan autogate di pelabuhan.
Ansar menekankan pentingnya evaluasi terhadap kinerja tahun lalu untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. "Jadi rapat evaluasi ini menjadi evaluasi apa yang dilakukan tahun lalu, agar jadi perhatian sungguh-sungguh bisa memberikan pelayanan terbaik," ujar Ansar.
Rapat koordinasi ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah dan instansi terkait untuk memastikan keamanan, ketertiban, dan kelancaran arus mudik Lebaran 2025 di Kepulauan Riau. Berbagai potensi masalah diantisipasi sedini mungkin untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat yang merayakan Lebaran.
Selain itu, kesiapan dalam menghadapi potensi cuaca ekstrem juga menjadi fokus utama. Hal ini penting untuk memastikan keselamatan para pemudik dan mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan. Distribusi logistik dan bahan pangan juga menjadi perhatian penting untuk memastikan ketersediaan kebutuhan pokok selama periode Lebaran.