Gubernur Kalsel Matangkan Visi Misi, Dapatkan Masukan Penting dari Tokoh Agama
Gubernur Kalimantan Selatan, Muhidin, menerima masukan berharga dari tokoh-tokoh agama seperti MUI, Muhammadiyah, dan NU untuk menyempurnakan visi dan misi pembangunan daerah.
Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel), Muhidin, baru-baru ini menerima masukan berharga dari berbagai tokoh organisasi keagamaan di provinsi tersebut. Pertemuan penting ini melibatkan Majelis Ulama Indonesia (MUI), Muhammadiyah, dan Nahdlatul Ulama (NU), bertujuan memantapkan visi dan misi pembangunan daerah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kalimantan Selatan. Pertemuan tersebut berlangsung dalam suasana penuh kekeluargaan, bertepatan dengan bulan Ramadhan.
Silaturahmi dan buka puasa bersama dilaksanakan pada Minggu, di Banjarmasin. Kegiatan ini tidak hanya dihadiri oleh para tokoh agama, tetapi juga Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kalsel beserta jajarannya dari tingkat kabupaten/kota. Gubernur Muhidin menekankan pentingnya momen ini sebagai sarana untuk saling berbagi aspirasi dan masukan demi kemajuan Kalsel.
Muhidin menyampaikan, “Kami bersilaturahmi untuk mendapatkan berbagai masukan terkait pembangunan untuk kesejahteraan masyarakat, sesuai visi dan misi saya bersama Wakil Gubernur dengan tagline Bekerja Bersama, Merangkul Semua.” Pertemuan ini menjadi bukti komitmen Gubernur dalam membangun Kalimantan Selatan secara inklusif dan berlandaskan nilai-nilai keagamaan.
Dukungan Penuh dari Tokoh Agama
Dalam pertemuan tersebut, MUI Kalsel menyatakan komitmen penuh untuk mendukung semua program yang dicanangkan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalsel. Dukungan ini menunjukkan sinergi positif antara pemerintah dan organisasi keagamaan dalam memajukan daerah.
Senada dengan MUI, Muhammadiyah dan NU Kalsel juga menyampaikan kesiapannya untuk mensukseskan seluruh program pemerintah selama lima tahun ke depan. Kerja sama yang solid antara pemerintah dan organisasi masyarakat sipil ini diharapkan dapat menciptakan pembangunan yang berkelanjutan dan berkeadilan.
Kepala Kanwil Kemenag Kalsel, Muhammad Tambrin, menyampaikan apresiasi atas kesempatan berbuka puasa dan berdialog bersama Gubernur Kalsel. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah untuk melibatkan seluruh elemen masyarakat dalam proses pembangunan.
Pentingnya Silaturahmi dan Kolaborasi
Gubernur Muhidin memanfaatkan momen Ramadhan untuk memperkuat tali silaturahmi dengan berbagai elemen masyarakat, termasuk tokoh-tokoh agama. Hal ini dinilai penting untuk menciptakan iklim kondusif dalam membangun Kalimantan Selatan.
Silaturahmi ini tidak hanya sekedar acara seremonial, tetapi juga sebagai wadah untuk menyerap aspirasi dan masukan guna menyempurnakan visi dan misi pembangunan. Dengan demikian, pembangunan yang dilakukan dapat lebih tepat sasaran dan berdampak positif bagi masyarakat.
Gubernur juga menekankan pentingnya meningkatkan akhlak setelah menjalani ibadah puasa Ramadhan. Hal ini menunjukkan bahwa pembangunan bukan hanya terfokus pada aspek fisik, tetapi juga aspek spiritual dan moral.
Menyambut Hari Kemenangan dengan Pembangunan yang Berkelanjutan
Momentum silaturahmi ini diharapkan dapat menjadi pendorong semangat untuk menyambut hari kemenangan dengan karya nyata dalam membangun Kalimantan Selatan. Dengan kolaborasi yang kuat antara pemerintah dan seluruh elemen masyarakat, diharapkan pembangunan daerah dapat berjalan dengan lancar dan mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Masukan dari tokoh agama sangat penting dalam memastikan bahwa pembangunan yang dilakukan selaras dengan nilai-nilai agama dan budaya masyarakat Kalimantan Selatan. Hal ini akan menciptakan pembangunan yang berkelanjutan, berkeadilan, dan bermartabat.
Melalui kerja sama yang erat ini, diharapkan Kalimantan Selatan dapat terus berkembang dan masyarakatnya dapat menikmati kesejahteraan yang merata.
