Menag Apresiasi Kemenag Maluku Utara dalam Menjaga Keberagaman
Menteri Agama RI mengapresiasi kinerja Kanwil Kemenag Maluku Utara dalam menjaga toleransi antarumat beragama, menekankan pentingnya keberlanjutan dan kolaborasi dengan Pemprov Malut.
Menteri Agama (Menag) RI, Nasaruddin Umar, memberikan apresiasi tinggi kepada Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Maluku Utara atas keberhasilannya menjaga keberagaman di daerah tersebut. Apresiasi ini disampaikan langsung oleh Menag saat membuka Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) Kemenag Provinsi Maluku Utara di Asrama Haji Transit Ternate pada Sabtu, 1 Februari 2024.
Menag mengungkapkan kekagumannya terhadap kinerja Kemenag Maluku Utara, mulai dari tingkat pusat hingga Kantor Urusan Agama (KUA), dalam menjaga toleransi antar umat beragama. Beliau menekankan pentingnya mempertahankan, bahkan meningkatkan, prestasi tersebut di masa mendatang. Hal ini penting untuk membangun Maluku Utara yang rukun dan harmonis.
Selain apresiasi, Menag juga memberikan pesan penting tentang pentingnya membangun rasa kebersamaan dan toleransi. Menurutnya, jika setiap pemeluk agama mengimplementasikan ajaran agamanya dengan baik, maka keberkahan akan meliputi daerah tersebut. Hal senada juga disampaikan oleh Penjabat Gubernur Maluku Utara, H. Samsuddin Abdul Kadir, yang menyatakan dukungan penuh Pemprov Maluku Utara terhadap program Kemenag dalam pembangunan agama dan pendidikan keagamaan.
Kolaborasi antara Kemenag dan Pemprov Maluku Utara akan terus ditingkatkan untuk memastikan efektivitas dan keberlanjutan pembangunan di bidang agama. Pj. Gubernur berharap isu-isu strategis terkait pembangunan agama dan pendidikan agama menjadi fokus utama dalam Rakerwil, sehingga menghasilkan rencana aksi dan mitigasi yang tepat guna. Hal ini sejalan dengan harapan untuk terciptanya kehidupan beragama yang lebih baik di Maluku Utara.
Kepala Kanwil Kemenag Maluku Utara, Amar Manaf, turut menyampaikan pentingnya pembekalan pendidikan agama dengan penanaman nilai kecintaan kepada tauhid, lingkungan, dan sesama manusia. Beliau menambahkan bahwa pembekalan ini akan diimplementasikan mulai penerimaan siswa baru tahun 2025.
Pembukaan Rakerwil ditandai dengan pemukulan tifa dan pemberian hadiah umrah dari Pemprov Maluku Utara kepada juara I MTQ Internasional, Izzah Qurrata'ain Mubarak, yang diserahkan langsung oleh Menag. Acara ini menjadi simbol kolaborasi dan komitmen bersama dalam memajukan agama dan pendidikan keagamaan di Maluku Utara.
Kunjungan Menag ke Maluku Utara ini sekaligus menjadi bukti nyata perhatian pemerintah pusat terhadap keberagaman dan kerukunan antarumat beragama di daerah tersebut. Apresiasi dan dukungan dari berbagai pihak diharapkan dapat memperkuat upaya menjaga toleransi dan menciptakan lingkungan yang kondusif bagi kehidupan beragama di Maluku Utara.
