Jalan Penghubung 4 Desa di OKU Timur Ditargetkan Rampung 2025

Bupati OKU Timur, Lanosin Hamzah, menargetkan penyelesaian proyek pembangunan jalan penghubung empat desa di Kecamatan Madang Suku III pada tahun 2025 untuk meningkatkan perekonomian masyarakat dan aksesibilitas hasil pertanian.

Bupati Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatera Selatan, Lanosin Hamzah, menetapkan target penyelesaian proyek pembangunan jalan penghubung empat desa pada tahun 2025. Proyek ini akan menghubungkan Desa Kota Negara, Agung Jati, Mendayun, dan Gunung Terang, yang terletak di Kecamatan Madang Suku III.

Pembangunan infrastruktur, khususnya jalan, merupakan prioritas utama pemerintah Kabupaten OKU Timur. Hal ini disampaikan langsung oleh Bupati Lanosin di Martapura, Kamis lalu. Beliau menekankan pentingnya perbaikan jalan mengingat kondisi jalan yang rusak parah di empat desa tersebut menghambat aktivitas ekonomi masyarakat.

Kondisi jalan yang berlubang dan rusak parah di wilayah tersebut, yang merupakan sentra persawahan di jalur Komering, menjadi kendala utama dalam distribusi hasil pertanian. Kawasan ini memiliki potensi besar dalam mendukung ketahanan pangan nasional, sehingga perbaikan infrastruktur jalan sangat krusial.

Perbaikan jalan ini bertujuan untuk memudahkan aksesibilitas masyarakat, khususnya dalam mengangkut hasil pertanian seperti gabah dari sawah ke pasar. Dengan akses jalan yang lebih baik, diharapkan roda perekonomian di wilayah tersebut dapat meningkat signifikan.

Bupati Lanosin dan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) OKU Timur telah melakukan peninjauan lapangan untuk menentukan prioritas perbaikan. Perbaikan akan difokuskan pada titik-titik jalan yang mengalami kerusakan terparah.

Tahap awal pembangunan akan memprioritaskan perbaikan jalan yang paling rusak. Target pembangunan sepanjang 2,2 kilometer hingga Desa Rasuan akan diselesaikan pada tahun ini. Selanjutnya, pembangunan akan berlanjut hingga seluruh ruas jalan penghubung empat desa tersebut selesai.

Pembangunan jalan sepanjang 2,2 kilometer ini diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap perekonomian masyarakat. Kemudahan akses transportasi akan mendorong peningkatan distribusi hasil pertanian dan aktivitas ekonomi lainnya di Kabupaten OKU Timur.

Dengan selesainya proyek ini di tahun 2025, diharapkan aksesibilitas dan perekonomian di empat desa tersebut akan meningkat pesat, memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat OKU Timur. Proyek ini merupakan bukti komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan infrastruktur untuk mendukung ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakatnya.