Jalan Rusak Kampak-Watulimo Trenggalek Segera Diperbaiki

BPBD Trenggalek memastikan jalan rusak di jalur Kampak-Watulimo akibat ambrolnya gorong-gorong karena banjir akan segera diperbaiki mulai Kamis (30/1) dengan penanganan darurat oleh Dinas PUPR.

Kerusakan Jalan Kampak-Watulimo Trenggalek menjadi sorotan setelah gorong-gorong di jalur tersebut ambrol akibat tergerus banjir. Peristiwa ini terjadi di Desa Gemaharjo, Kecamatan Watulimo, dan pertama kali dilaporkan warga pada 23 Januari 2024. Akibatnya, akses jalan utama penghubung antar kecamatan tersebut terganggu, khususnya bagi kendaraan roda empat.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Trenggalek bergerak cepat menanggapi masalah ini. Kepala Pelaksana BPBD Trenggalek, Triadi Atmono, menyatakan bahwa perbaikan darurat akan dilakukan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) mulai Kamis, 30 Januari 2024. Langkah ini bertujuan untuk memulihkan akses jalan dan menormalisasi arus lalu lintas secepatnya.

Meskipun detail teknis penanganan darurat menjadi wewenang Dinas PUPR, BPBD memastikan fokus utama adalah pemulihan akses jangka pendek. Saat ini, kendaraan roda dua masih bisa melewati jalur tersebut, namun kendaraan roda empat harus menggunakan jalur alternatif melalui perkampungan. Jalur alternatif ini kondisinya kurang ideal karena sempit, berliku, dan jalannya tidak terlalu baik.

Sebelum ambrol total, jalan tersebut sempat mengalami kerusakan bertahap. Awalnya, gorong-gorong mengalami ambles dan retak. Setelah peninjauan lapangan oleh Dinas PUPR, jalan tersebut akhirnya ambrol, membentuk lubang besar di tengah jalan. Warga dan polisi langsung memasang garis polisi sebagai tanda bahaya. Upaya perbaikan sementara sempat dilakukan warga dengan memperkuat badan jalan, namun bagian tepi jalan kembali ambrol setelah sebuah pikap bermuatan kayu melintas.

Situasi ini membuat kendaraan roda empat terpaksa menghindari jalur utama Kampak-Watulimo dan hanya kendaraan roda dua yang masih bisa melintas, itupun harus bergantian. Kerusakan jalan ini tentu berdampak pada aktivitas warga sekitar, khususnya mobilitas ekonomi dan akses ke berbagai layanan publik.

Dinas PUPR Trenggalek telah melakukan survei lokasi dan merencanakan langkah-langkah perbaikan. Meskipun informasi detail mengenai metode perbaikan belum dipublikasikan, upaya penanganan darurat diharapkan bisa segera mengatasi masalah ini dan mengembalikan fungsi jalan utama Kampak-Watulimo.

Kejadian ini menjadi pengingat pentingnya perawatan infrastruktur jalan dan antisipasi terhadap bencana alam. Semoga perbaikan yang dilakukan dapat berlangsung cepat dan efektif, sehingga aksesibilitas masyarakat di wilayah tersebut kembali normal. BPBD dan Dinas PUPR terus berkoordinasi untuk memastikan proses perbaikan berjalan lancar dan mengatasi dampak kerusakan jalan tersebut.