Jelang Ramadhan, Samarinda Gelar Operasi Pasar LPG Tiap Kecamatan

Pemerintah Kota Samarinda dan Pertamina menggelar operasi pasar LPG 3 Kg di setiap kecamatan untuk antisipasi lonjakan permintaan jelang Ramadhan dan Idul Fitri.

Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda, Kalimantan Timur, berkolaborasi dengan Pertamina menggelar operasi pasar LPG (elpiji) tiga kilogram di seluruh kecamatan. Langkah ini dilakukan sebagai antisipasi lonjakan permintaan elpiji menjelang bulan Ramadhan 1446 H dan Hari Raya Idul Fitri. Operasi pasar ini dimulai pada Februari 2024 dan akan berlangsung hingga April 2024.

Kepala Dinas Perdagangan Kota Samarinda, Nurrahmani, menjelaskan bahwa operasi pasar ini bertujuan untuk menstabilkan harga dan distribusi elpiji bersubsidi. Setiap titik lokasi operasi pasar mendapatkan alokasi 360 tabung elpiji. Pemkot Samarinda memprioritaskan warga Samarinda yang membutuhkan, terutama mereka yang belum terdaftar di pangkalan resmi.

Meskipun terdapat kendala awal seperti keterlambatan pengiriman dan kurangnya informasi kepada masyarakat, Pemkot Samarinda berkomitmen untuk terus memperbaiki koordinasi dan meningkatkan sosialisasi melalui berbagai saluran, termasuk media sosial. Hal ini dilakukan untuk memastikan informasi mengenai jadwal dan lokasi operasi pasar sampai kepada masyarakat secara akurat dan tepat waktu.

Antisipasi Lonjakan Permintaan Elpiji di Samarinda

Pemerintah Kota Samarinda sangat menyadari potensi lonjakan permintaan elpiji menjelang bulan Ramadhan dan Idul Fitri. Oleh karena itu, operasi pasar LPG ini menjadi langkah strategis untuk memastikan ketersediaan elpiji tiga kilogram bagi masyarakat Samarinda. Dengan tersedianya elpiji di setiap kecamatan, diharapkan distribusi akan lebih merata dan terjangkau.

Setiap kecamatan akan mendapatkan pasokan 360 tabung gas elpiji 3 Kg. Jumlah ini diharapkan cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di masing-masing wilayah. Namun, Pemkot Samarinda tetap memantau situasi dan akan melakukan penyesuaian jika diperlukan.

Pemkot Samarinda juga menekankan pentingnya penyaluran elpiji tepat sasaran. Masyarakat yang ingin membeli gas elpiji tiga kilogram dalam operasi pasar ini diimbau untuk membawa kartu tanda penduduk (KTP) dan kartu keluarga (KK).

Sosialisasi dan Koordinasi yang Lebih Baik

Pengalaman awal pelaksanaan operasi pasar menunjukkan pentingnya koordinasi dan sosialisasi yang efektif. Keterlambatan pengiriman dan kurangnya informasi kepada masyarakat menjadi kendala yang perlu diatasi. Oleh karena itu, Pemkot Samarinda akan meningkatkan sosialisasi melalui berbagai media, termasuk media sosial.

Sosialisasi yang lebih baik diharapkan dapat memastikan bahwa masyarakat mengetahui jadwal dan lokasi operasi pasar dengan tepat. Informasi yang akurat dan tepat waktu akan membantu masyarakat untuk mendapatkan elpiji dengan mudah dan tanpa hambatan.

Pemkot Samarinda juga akan terus berkoordinasi dengan Pertamina untuk memastikan kelancaran distribusi elpiji selama operasi pasar berlangsung. Kerjasama yang baik antara Pemkot Samarinda dan Pertamina sangat penting untuk keberhasilan program ini.

Imbauan kepada Masyarakat Samarinda

Pemerintah Kota Samarinda mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan operasi pasar LPG ini dengan sebaik-baiknya. Pastikan untuk membawa KTP dan KK saat membeli elpiji agar penyaluran tepat sasaran. Operasi pasar ini bertujuan untuk membantu masyarakat mendapatkan elpiji dengan harga terjangkau dan distribusi yang lancar.

Pemkot Samarinda juga menyampaikan terima kasih kepada Pertamina atas kerja sama yang baik dalam memastikan ketersediaan elpiji tiga kilogram di Samarinda. Kerjasama ini menunjukkan komitmen bersama untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

Dengan adanya operasi pasar ini, diharapkan masyarakat Samarinda dapat menjalankan ibadah puasa dan merayakan Idul Fitri dengan tenang tanpa khawatir akan kesulitan mendapatkan elpiji tiga kilogram.

Operasi pasar ini akan berlangsung hingga bulan April, menjangkau seluruh wilayah kecamatan di Samarinda. Semoga upaya ini dapat membantu masyarakat Samarinda dalam memenuhi kebutuhan gas elpiji selama bulan Ramadhan dan Idul Fitri.