Jonatan Christie Dorong Regenerasi Tunggal Putra Bulutangkis Indonesia
Jonatan Christie menekankan pentingnya percepatan regenerasi pemain tunggal putra Indonesia agar dapat bersaing di level dunia, menyarankan peningkatan jam terbang bagi pemain junior seperti Alwi Farhan dan Mohammad Zaki Ubaidillah.
Pebulutangkis Jonatan Christie menyoroti pentingnya regenerasi pemain tunggal putra Indonesia. Hal ini disampaikannya seusai partai final Indonesia Masters 2025 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu, 26 Januari 2025. Kekalahan Jonatan di final menjadi momentum refleksi, sekaligus dorongan untuk regenerasi pemain muda.
Menurut Jonatan, peringkat tiga dunia saat ini, promosi pemain junior ke turnamen level tinggi sangat krusial. Saat ini, hanya Jonatan dan Anthony Sinisuka Ginting yang berada di peringkat 20 besar dunia. Kondisi ini mengharuskan adanya regenerasi pemain muda yang cepat dan efektif.
Ia mencontohkan Alwi Farhan, Mohammad Zaki Ubaidillah, dan Yohanes Saut Marcellyno. "Mereka harus diberikan lebih banyak jam terbang," kata Jonatan. "Jangan hanya melihat hasilnya, berikan kesempatan untuk menghadapi pemain yang lebih kuat. Evaluasi penampilan mereka, dan harapannya ini akan menumbuhkan kepercayaan diri."
Jonatan menekankan pentingnya proses. Pengalamannya sendiri dimulai dari promosi dan bertanding di berbagai kualifikasi. Secara bertahap, ia berhasil masuk perempat final, dan seterusnya. Proses yang sama perlu diberikan kepada para pemain junior.
Bukan hanya atlet muda, kepercayaan diri dan hasrat kemenangan juga penting bagi pemain senior seperti Jonatan. Kekalahan di Indonesia Masters 2025 menjadi evaluasi. Jonatan akan fokus mempersiapkan diri untuk All England Open 2025. "Saya merasa gagal karena targetnya juara, tapi eksekusi kurang baik," akunya.
Namun, ia melihat sisi positifnya. All England masih sebulan lagi. Jonatan berharap bisa meningkatkan kepercayaan dirinya di lapangan dan membawanya ke All England. Ia optimistis bisa memperbaiki penampilannya.
Secara keseluruhan, pesan Jonatan Christie sangat jelas: regenerasi tunggal putra Indonesia perlu dipercepat. Memberikan kesempatan dan pengalaman bertanding di level tinggi bagi pemain junior adalah kunci utama untuk meningkatkan kualitas bulutangkis Indonesia di kancah internasional.