Kabar Gembira: Pulau Terluar Enggano Segera Nikmati Jaringan Seluler 4G, Akses Internet Merata Mulai Agustus 2025
Pulau Enggano, Bengkulu Utara, akan segera merasakan pemerataan akses Jaringan Seluler 4G. Pemasangan perangkat Telkomsel ditargetkan rampung awal Agustus 2025.

Pulau Enggano, salah satu pulau terluar Indonesia yang terletak di Provinsi Bengkulu, akan segera menikmati perluasan jaringan internet seluler 4G. Inisiatif penting ini merupakan hasil kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara, PT Telkomsel, dan Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Komunikasi dan Digital.
Pengiriman alat-alat pendukung untuk perluasan jaringan ini telah dilakukan oleh PT Telkomsel dan saat ini sudah berada di Desa Banjarsari, Kecamatan Enggano. Proses pemasangan perangkat oleh Telkomsel dijadwalkan akan dikerjakan pada akhir Juli 2025, dengan perkiraan peluncuran layanan pada awal Agustus 2025.
Bupati Bengkulu Utara, Arie Septia Adinata, menyatakan bahwa langkah ini diharapkan mampu meng-cover akses internet di wilayah Desa Banjarsari, Kecamatan Enggano. Ini merupakan upaya signifikan untuk pemerataan akses internet, khususnya di daerah 3T (tertinggal, terdepan, terluar) yang selama ini masih minim konektivitas.
Pemerataan Akses Internet di Wilayah 3T
Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara berhasil mengajukan pemanfaatan base transceiver station (BTS) kepada BAKTI Kementerian Komunikasi dan Digital. Langkah ini menjadi krusial dalam upaya pemerataan akses internet di daerah, terutama di wilayah 3T, khususnya di Kecamatan Enggano.
Berdasarkan data dan hasil pengecekan di lokasi, akses internet di Desa Banjarsari memang masih sangat kurang. Kondisi ini mendorong Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara untuk mencari solusi tercepat demi mengatasi permasalahan konektivitas di wilayah tersebut.
Inisiatif ini sejalan dengan komitmen pemerintah untuk memastikan setiap warga negara memiliki akses yang setara terhadap informasi dan komunikasi. Kehadiran jaringan seluler 4G di Enggano diharapkan dapat membuka peluang baru bagi pendidikan, ekonomi, dan sosial masyarakat setempat.
Sinergi Pemerintah dan Operator Telekomunikasi
Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara telah mengajukan surat usulan pemanfaatan BTS USO (Universal Service Obligation) di Desa Banjarsari, Kecamatan Enggano, pada 8 Juli 2025. Usulan ini segera ditindaklanjuti oleh Direktorat Jenderal BAKTI Kominfo RI.
Menindaklanjuti usulan tersebut, Ditjen BAKTI Kominfo RI menggelar rapat koordinasi dengan Telkomsel Indonesia dan Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara. Rapat ini bertujuan untuk mencari solusi terbaik terkait permasalahan internet di Desa Banjarsari.
Berdasarkan hasil rapat tersebut, Telkomsel diberikan izin untuk melakukan pemasangan antena dengan menggunakan BTS USO milik Ditjen BAKTI Kominfo RI. Kolaborasi ini menunjukkan sinergi yang kuat antara pemerintah daerah, pemerintah pusat, dan operator telekomunikasi dalam mewujudkan pemerataan akses digital di seluruh pelosok negeri.